56 juta kendaraan di DKI berasal dari Bodetabek

Minggu, 24 Februari 2013 - 13:02 WIB
56 juta kendaraan di...
56 juta kendaraan di DKI berasal dari Bodetabek
A A A
Sindonews.com – Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, 56 juta kendaraan yang beredar di jalan-jalan DKI Jakarta berasal dari wilayah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek). Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono.

Menurutnya, tingginya pengguna ruas jalan di DKI Jakarta, salah satu penyebab kemacetan yang kerap kali terjadi di Jakarta.

“56 juta kendaraan yang beredar di jalan Jakarta, berasal dari Bodetabek,” kata Udar, Minggu (24/2/2013).

Ia mengaku, dari sejumlah skenario pembatasan lalu lintas yang ada untuk mengatasi macet, jalan berbayar merupakan kebijakan yang paling efektif dan ideal dilakukan.

"Kita optimis, kebijakan ini mampu mengurangi kendaraan yang beroperasi di Jakarta," tukasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, rencananya bulan Maret, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, bersama dengan Polda Metro Jaya dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta, akan menerapkan sistem genap ganjil.

Sistem ini, diharapkan bisa mengurangi jumlah kendaraan tiap harinya di jalan yang berada di wilayah DKI Jakarta. Sehingga, sistem ini mampu mengurai kemacetan.

Untuk mendukung terlaksananya program tersebut, Direktorat Polda Metro Jaya, sedang mempersiapkan perangkat pendukung penerapan sistem tersebut.

Diantaranya adalah, dengan membuat sistem yang disebut Electronic Registration and Identification (ERI) yang saat ini baru berjalan 50-60%.

Dishub sendiri, sudah melakukan pemasangan rambu genap ganjil di sejumlah titik yang diberlakukannya sistem tersebut.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1314 seconds (0.1#10.140)