Tidak ditanya, WH bantah kawin lagi
A
A
A
Sindonews.com – Ada ungkapan unik yang dilontarkan Wali Kota Tangerang Wahidim Halim, saat acara pisah sambut Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang.
Dalam acara tersebut, WH sapaan akrabnya, membantah telah menikah lagi. Padahal tidak ada yang bertanya mengenai kehidupan percintaan orang nomor satu di Kota Tangerang tersebut.
“Saya ini seperti ini. Baikada di rumah dan di luar rumah juga seperti ini. Engga bener kalau ada yang bilang kawin lagi,” ujar WH, dalam sambutannya yang mengundang tawa para undangan yang hadir, Selasa (19/2/2013) di Modern Land Golf, Kota Tangerang.
Ia mengaku, Pemerintah Kota Tangerang dan Kejarinya memiliki kerjasama yang baik. Namun, kerjasama ini adalah kerjasama penegakan hukum antara kepala daerah dengan aparat penegak hukum.
“Jangan mengira kami ada kerjasama ya,tetapi memang harus ada kerjasama yang baik antara kepala daerah dengan aparat,” ujar Wahidin membantah omongannya sendiri.
Bahkan Wahidin juga menyampaikan, Kota Tangerang telah memiliki RSUD sendiri yang dilengkapi dengan dokter jiwa.
Namun, kali ini Wahidin berseloroh dengan memperkenalkan dua calon wali kota yang akan menggantikannya.
“Di sini sudah ada dua calon wali kota, Pak Arief (Wakil Wali Kota Tangerang) dan Pak Harry (Sekda Kota Tangerang). Jadi siapa yangstresskalau gagal bisa ke RS Jiwa RSUD. Enakan tinggal di Kota Tangerang, kalaustresssudah ada RS Jiwa. Ini juga berlaku buat pengusaha, tetapi kalau Pak Dandim sih tak akanstress,” ujarnya.
Dalam acara tersebut, WH sapaan akrabnya, membantah telah menikah lagi. Padahal tidak ada yang bertanya mengenai kehidupan percintaan orang nomor satu di Kota Tangerang tersebut.
“Saya ini seperti ini. Baikada di rumah dan di luar rumah juga seperti ini. Engga bener kalau ada yang bilang kawin lagi,” ujar WH, dalam sambutannya yang mengundang tawa para undangan yang hadir, Selasa (19/2/2013) di Modern Land Golf, Kota Tangerang.
Ia mengaku, Pemerintah Kota Tangerang dan Kejarinya memiliki kerjasama yang baik. Namun, kerjasama ini adalah kerjasama penegakan hukum antara kepala daerah dengan aparat penegak hukum.
“Jangan mengira kami ada kerjasama ya,tetapi memang harus ada kerjasama yang baik antara kepala daerah dengan aparat,” ujar Wahidin membantah omongannya sendiri.
Bahkan Wahidin juga menyampaikan, Kota Tangerang telah memiliki RSUD sendiri yang dilengkapi dengan dokter jiwa.
Namun, kali ini Wahidin berseloroh dengan memperkenalkan dua calon wali kota yang akan menggantikannya.
“Di sini sudah ada dua calon wali kota, Pak Arief (Wakil Wali Kota Tangerang) dan Pak Harry (Sekda Kota Tangerang). Jadi siapa yangstresskalau gagal bisa ke RS Jiwa RSUD. Enakan tinggal di Kota Tangerang, kalaustresssudah ada RS Jiwa. Ini juga berlaku buat pengusaha, tetapi kalau Pak Dandim sih tak akanstress,” ujarnya.
(stb)