Yayasan SMK Lingga Kencana Pastikan Kegiatan Belajar Siswa Tetap Berlangsung

Minggu, 12 Mei 2024 - 20:38 WIB
loading...
Yayasan SMK Lingga Kencana...
Sekretaris Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) yang menaungi SMK Lingga Kencana Deddy Ahmad Mustofa mengatakan, KBM di SMK Lingga Kencana tetap harus dilanjutkan. Foto/MPI/muhammad farhan
A A A
JAKARTA - Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) selaku pihak yang menaungi SMK Lingga Kencana memastikan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tetap dilanjutkan. Meski Yayasan mengakui mereka masih berduka atas peristiwa kecelakaan maut Bus Putera Fajar yang mengangkut siswa SMK kelas XII di Ciater, Subang, Jawa Barat.

Sekretaris Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) yang menaungi SMK Lingga Kencana Deddy Ahmad Mustofa mengatakan, KBM di SMK Lingga Kencana tetap harus dilanjutkan guna memastikan pendidikan di sekolahnya tersebut tetap berjalan. Terlebih, Deddy menuturkan korban kecelakaan mayoritas datang dari kelas XII atau kelas tiga, yang yang keseluruhannya sudah lulus pendidikan.

"Ya nggak ada masalah (KBM), mereka kan tetap harus belajar terus (kelas X dan XI). Jadi jangan lantaran ada peristiwa ini, suasana duka, terus mereka libur," ujar Deddy di lokasi, Minggu (12/5/2024).


Deddy menegaskan, KBM di SMK Lingga Kencana tetap menjadi prioritas. Terlebih, jika diliburkan pihak Yayasan nanti akan bertanggung jawab kembali apabila murid-murid kelas X dan XI tidak melakukan kegiatan belajar pada umumnya.

"Kalau diliburkan nanti KBM tertunda, terus juga belum tentu anak-anak yang diliburkan itu diam di rumah. Nanti mereka kelayapan ke mana-mana, di mana-mana ada masalah, kita lagi yang salah," katanya.



Dia melanjutkan, meski para guru masih dalam kondisi psikologis yang trauma, mereka tetap menjalankan aktivitas mengajar karena bagian dari tanggung jawab. "Guru-guru suasana batinnya masih dalam keadaan belum nyaman pun harus masuk, KBM harus tetap berjalan," jelas Deddy.

(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1761 seconds (0.1#10.140)