Anas lebih cocok menjabat kepala perpustakaan
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menilai Wali Kota Jakarta Selatan Anas Efendi lebih cocok menjabat sebagai Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) DKI Jakarta. Atas dasar itu lah, Anas dimutasi dari jabatan yang telah diembannya setahun lalu.
"Ya perpustakaan kan kosong, kok kenapa?" ujar Jokowi membeberkan sebab mutasi Anas dari Wali Kota Jakarta Selatan ke Kepala BPAD, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (15/2/2013).
Ditambahkan dia, pesan Anas untuk mengisi kekosongan di perpustakaan daerah menjadi sangat penting. Atas dasar itu lah dia dimutasi. Namun begitu, dia tak menjelaskan lebih lanjut sejaumana potensi yang dimiliki Anas dalam mengelola perpustakaan dan kegagalannya selama memimpin Jakarta Selatan.
Ditanya tentang rumor pengunduran diri Anas dari jabatan barunya tersebut, Jokowi kembali menepis. Namun begitu, dia membenarkan jika bekas Wali Kota Jakarta Selatan itu menemuinya di Balai Kota DKI Jakarta hari ini.
"Oo, baru saja ketemu saya. Ya sudah, enggak ada masalah," kata Jokowi coba menggambarkan posisi Anas yang setuju dengan jabatannya barunya tersebut.
Ditanya lebih lanjut soal mekanisme mutasi yang terkesan tiba-tiba, karena informasi mutasi sampai ke Anas pada Rabu malam, Jokowi mengaku tidak mengerti kapan informasi itu sampai kepada yang bersangkutan.
"Enggak ngerti, saya enggak ngerti mekanismenya sampai kapan ke yang bersangkutan," tukasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Anas datang menemui Jokowi sekitar pukul 11.00 WIB. Dalam pertemuan yang berlangsung singkat tersebut, sekira 10 menit, belum ditahui apa saja yang menjadi bahan pembicaraan mereka.
"Ya perpustakaan kan kosong, kok kenapa?" ujar Jokowi membeberkan sebab mutasi Anas dari Wali Kota Jakarta Selatan ke Kepala BPAD, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (15/2/2013).
Ditambahkan dia, pesan Anas untuk mengisi kekosongan di perpustakaan daerah menjadi sangat penting. Atas dasar itu lah dia dimutasi. Namun begitu, dia tak menjelaskan lebih lanjut sejaumana potensi yang dimiliki Anas dalam mengelola perpustakaan dan kegagalannya selama memimpin Jakarta Selatan.
Ditanya tentang rumor pengunduran diri Anas dari jabatan barunya tersebut, Jokowi kembali menepis. Namun begitu, dia membenarkan jika bekas Wali Kota Jakarta Selatan itu menemuinya di Balai Kota DKI Jakarta hari ini.
"Oo, baru saja ketemu saya. Ya sudah, enggak ada masalah," kata Jokowi coba menggambarkan posisi Anas yang setuju dengan jabatannya barunya tersebut.
Ditanya lebih lanjut soal mekanisme mutasi yang terkesan tiba-tiba, karena informasi mutasi sampai ke Anas pada Rabu malam, Jokowi mengaku tidak mengerti kapan informasi itu sampai kepada yang bersangkutan.
"Enggak ngerti, saya enggak ngerti mekanismenya sampai kapan ke yang bersangkutan," tukasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Anas datang menemui Jokowi sekitar pukul 11.00 WIB. Dalam pertemuan yang berlangsung singkat tersebut, sekira 10 menit, belum ditahui apa saja yang menjadi bahan pembicaraan mereka.
(san)