Sidang kasus pencabulan di PN Depok ricuh

Kamis, 03 Januari 2013 - 14:51 WIB
Sidang kasus pencabulan di PN Depok ricuh
Sidang kasus pencabulan di PN Depok ricuh
A A A
Sindonews.com - Sidang kasus pencabulan di Pengadilan Negeri (PN) Depok dengan terdakwa DK, anak salah seorang petinggi di perguruan tinggi swasta di Jakarta, berlangsung ricuh.

Kericuhan terjadi saat korban pencabulan remaja perempuan berinisial VN (16), sedang menuturkan kronologis kejadian kepada wartawan. Tiba-tiba, keluarga terdakwa ikut merekam dan mendengarkan pernyataan korban di depan wartawan.

"Saya tidak mau bicara karena banyak keluarga korban yang ikut nguping dan dengarkan omongan ini," tukasnya kepada wartawan, di Depok, Kamis (3/1/2013).

Tiba-tiba, pihak keluarga beradu mulut dengan salah satu wartawan dan nyaris memukul salah satu wartawan televisi. Langsung VN dimaki-maki oleh pihak keluarga terdakwa dan membalas makian tersebut.

Langsung saja pejabat tinggi perguruan tinggi swasta yang merupakan ayah terdakwa menghampiri dan ikut beradu mulut bersama wartawan. Kejadian itupun langsung dilerai oleh polisi.

Kasus tersebut berawal saat VN berpacaran dengan DK. Hingga akhirnya VN dibawa ke rumah temannya, di kawasan Meruyung, Limo, sekitar Agustus 2011.

VN mengaku, dipaksa oleh DK dan hingga akhirnya Desember 2011 VN dinyatakan hamil. DK pun dijerat dengan UU Perlindungan Anak dan saat ini sedang menjalani sidang tertutup di PN Depok.

Sementara VN sudah melahirkan bayi laki-laki dan hingga kini berusia tujuh bulan. VN juga mengaku diancam oleh terdakwa dengan menyebarkan video hubungan intim tersebut lewat jaringan sosial.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5562 seconds (0.1#10.140)