Terapkan contra flow di Tol Dalam Kota

Senin, 30 April 2012 - 15:37 WIB
Terapkan contra flow di Tol Dalam Kota
Terapkan contra flow di Tol Dalam Kota
A A A
Sindonews.com - Demi memperlancar arus lalu lintas dari arah Cikampek, Jagorawi, dan Tanjung Priok, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencoba menerapkan sistem contra flow (arah berlawanan) di Tol Dalam Kota. Rencananya, contra flow mulai diujicobakan 1 Mei, besok.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Dwi Sigit Nurmantyas menjelaskan, pemberlakukan contra flow itu berawal dari informasi sekaligus penelitian sejumlah jalur Tol Dalam Kota. Khususnya di Tol Tegal Parang ternyata sering terjadi kemacetan.

Sehingga arus lalu lintas yang akan menuju Tangerang dan Bandara Soekarno Hatta sering terganjal di Tol Tegal Parang itu. "Kemudian kami coba melakukan rekayasa arus dengan sistim contra flow," jelasnya di Main Hall Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (30/4/2012).

Dalam menerapkan contra flow itu, pihaknya bekerja sama dengan Jasa Marga. Uji coba dilakukan 1 Mei, mulai pukul 05.00 WIB dari arah Cawang menuju Semanggi. Diberlakukan setiap hari Senin-Jumat. Khusus hari Sabtu-Minggu tidak diberlakukan.

"Untuk pertama kalinya kami akan menerapkan dari KM 350, tepat di depan Bank Bukopin, setelah keluar Kemudian masuk depan Satria Mandala sebelum Semanggi," paparnya.

Sejumlah rambu sudah dipersiapkan. Ada 26 rambu dipasang di ruas jalan itu, termasuk rambu-rambu cound sebagai pembatas. Selain itu ada rambu swing, prisma dan trafffic cound.

Untuk pertama kalinya akan melibatkan petugas Patroli Jalan Raya (PJR), setiap pengguna jalan akan dipandu dulu menggunakan mobil petugas baru diikuti kendaraan yang lainnya. Dengan contra flow, diharapkan arus lalu lintas menuju Bandara Soetta lancar.

Dwi juga mengimbau warga masyarakat memperhatikan pengumuman itu, agar tidak bingung ketika memasuki tol. "Jadi saya imbau masyarakat pengguna jalan tol, agar tidak kaget adanya pemberlakuan contra flow ini. Tujuan dari contra flow mempelancar antrean kendaraan," jelasnya.(lin)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4418 seconds (0.1#10.140)