Copot spanduk pasangan lain, Foke tak fair

Jum'at, 13 April 2012 - 17:02 WIB
Copot spanduk pasangan lain, Foke tak fair
Copot spanduk pasangan lain, Foke tak fair
A A A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo (Foke) dinilai bersaing tidak sehat dengan lawan-lawan politik dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2012. Dengan menggunakan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Foke mencopot semua tribut sosialisasi pasangan calon lain.

Melihat hal ini, pasangan bakal calon Gubernur DKI Jakarta Hidayat Nurwahid, Didik J Rachbini angkat bicara. Dia mengaku mencium aroma tidak sedap di balik penertiban spanduk sosialisasi pasangan calon di kawasan Jakarta oleh Satpol PP. Untuk itu, pihaknya tak akan diam.

"Kita akan menyelidiki, dan meminta pertanggungjawaban. Siapa yang mengambilnya. Kalau perlu kita giring ke ranah hukum," ujarnya kepada wartawan saat 'KONGKOW' bareng Bang Didik Rachbini (Cawagub DKI) di Paparon Pizza Apartemen Park Royal Tower 1, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (13/4/2012).

Lebih jauh, Didik melihat Satpol PP sebagai petugas berwenang yang melakukan penertiban sudah dijadikan alat oleh Foke untuk menghancurkan pesaing-pesaingnya. Salah satu caranya adalah dengan mencopot semua spanduk sosialisasi semua pasangan calon, kecuali spanduk Foke-Nara.

"Itu ada tendensi persaingan yang tidak fair. Atau cara-cara curang untuk menyingkirkan lawan-lawannya. Kalau spanduk kita diambil, semuanya juga harus diturunkan. Yang spanduk olahraga (Foke soal PON) misalnya juga. Itu harus dicopot semua," tambahnya.

Lebih lanjut, Didik menegaskan, sejumlah spanduk pasangan Hidayat-Didik sudah terpasang di tempat yang benar dan tidak merusak serta mengganggu lingkungan. "Spanduk kita kan cuma untuk imbauan kepada masyarakat. Spanduk kita kan tak mengganggu. Kita tempatkan di posisinya bagus. Tak mengotori," terangnya. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6005 seconds (0.1#10.140)
pixels