Neneng kalahkan incumbent

Jum'at, 16 Maret 2012 - 09:56 WIB
Neneng kalahkan incumbent
Neneng kalahkan incumbent
A A A
Sindonews.com - Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Neneng Hasanah Yasin- Rohim Mintareja (NERO) meraih suara terbanyak dalam Pilkada Kabupaten Bekasi 2012.

Pasangan nomor urut dua ini memperoleh suara sebanyak 442.875 suara atau 41,06%. Anggota KPUD Kabupaten Bekasi Idham Chalid mengatakan, berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara dari 23 panitia pemilihan kecamatan (PPK), pada pilkada tahun ini dari total daftar pemilih tetap sebanyak 1.746.880, jumlah pemilih yang memberikan hak suaranya sebanyak 1.112.639 pemilih.

Dari 1.112.639 pemilih, pasangan NERO meraih suara terbanyak dibandingkan calon lain. "NERO meraih suara terbanyak 442.875 suara atau 41,06%," ujarnya.

Di urutan kedua pasangan incumbent Sa’duddin-Jamal Lulail Yunus (SAJA) memperoleh suara sebanyak 331.638 suara atau 30,75%. Terakhir pasangan Darip Mulyana-Jejen Sayuti (DASYAT) meraih suara 304.108 suara atau 28,19%.

Menurutnya, setelah pengumuman hasil rekapitulasi suara ini dilakukan, pasangan calon bupati-wakil bupati yang tidak puas dengan hasil penghitungan suara tersebut dapat mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) tiga hari kerja setelah hasil ini diumumkan.

Namun, bila tidak ada pasangan calon yang keberatan, KPUD akan menyerahkan hasil Pilkada Kabupaten Bekasi 2012 kepada DPRD Kabupaten Bekasi.Berdasarkan data yang didapat SINDO dari KPUD Kabupaten Bekasi, pasangan NERO yang diusung Partai Golkar, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional ini unggul di 15 kecamatan dari 23 kecamatan yang ada di Kabupaten Bekasi.

Sebanyak 15 kecamatan yang menjadi kantong suara terbanyak pasangan NERO yakni Cikarang Barat, Cikarang Pusat, Cikarang Timur, Cikarang Utara, Sukatani, Karangbahagia, Kedungwaringin, Muara Gembong, Pebayuran, Sukakarya, Sukawangi, Babelan, Bojongmangu, Cabangbungin, dan Tarumajaya.

Ketua tim kampanye NERO, Taih Minarno, menyambut baik kemenangan NERO dalam Pilkada Kabupaten Bekasi. "Ini kemenangan bersama rakyat Kabupaten Bekasi, bukan hanya kemenangan NERO," ujarnya.

Taih Minarno berjanji, NERO akan merealisasikan seluruh program yang telah dikampanyekan demi kemajuan Kabupaten Bekasi. Sementara itu, ketua tim sukses pasangan SAJA, Muhammad Nuh, menuturkan, pihaknya akan melakukan gugatan kepada MK terkait hasil Pilkada Kabupaten Bekasi.

Tim SAJA akan menggugat dugaan politik uang yang dilakukan pasangan NERO sebelum dan saat hari pencoblosan. Saat ini tim SAJA tengah menyusun berkas dan temuan di lapangan terkait dugaan praktik politik uang tersebut. "Kami bukan menggugat hasil penghitungan suara, yang kami gugat dugaan kecurangan yang dilakukan pasangan NERO," ungkapnya.

Hal senada juga dikatakan perwakilan tim sukses DASYAT, Supriyadi. Pihaknya berencana melakukan gugatan terkait temuan di lapangan ada dugaan praktik politik uang. Neneng Hasanah Yasin wanita kelahiran Karawang 23 Juli 1980. Neneng Hasanah Yasin yang menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi ini mencalonkan diri sebagai calon bupati untuk pertama kali.

Neneng Hasanah Yasin merupakan anak dari tokoh masyarakat di Kabupaten Bekasi yakni, H Mochammad Yasin dan Herlani. Wanita yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini maju sebagai calon Bupati Bekasi didampingi Rohim Mintareja, yang juga anggota DPRD Kabupaten Bekasi.

Rohim juga tercatat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bekasi. Lelaki kelahiran Bekasi 7 September 1963 ini juga baru kali pertama mencalokan diri sebagai wakil bupati. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0448 seconds (0.1#10.140)