Ibu Negara dirawat, RSPAD pun dijaga ketat

Rabu, 28 Desember 2011 - 12:36 WIB
Ibu Negara dirawat, RSPAD pun dijaga ketat
Ibu Negara dirawat, RSPAD pun dijaga ketat
A A A
Sindonews.com - Suasana Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) hari ini bisa jadi berbeda dari hari biasanya. Sejumlah Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) terlihat berjaga-jaga di pintu-pintu masuk rumah sakit itu.

Maklumlah, hingga hari ini Ibu Negara Ani Yudhoyono masih menjalani perawatan di rumah sakit militer bertaraf internasional itu. Pemilik nama lengkap Kristiani Herrawati ini sejak Selasa 27 Desember dilarikan ke rumah sakit karena kondisi kesehatan menurun.

Saat ini wanita asal Purworejo Jawa Tengah kelahiran 1959 silam ini masih dirawat di Gedung Medical Check Up Unit Kedokteran, Ruang Paviliun Khusus Presiden lantai 3.
Memang belum ada keterangan resmi dari tim dokter kepresidenan soal kondisi terakhir dan penyakit apa yang diderita Ani Yudhoyono.

Namun yang pasti hari ini anak ketiga dari almarhum Letnan Jenderal Sarwo Edhie Wibowo itu kondisi kesehatannya berangsur pulih. Adik Ani Yudhoyono, Mastuti Rahayu mengaku kakaknya sudah membaik. "Alhamdulillah sudah baikan, doain saja ya," kata Mastuti sambil berlalu meninggalkan wartawan.

Awalya, tidak banyak publik yang tahu, bahkan pejabat terdekat presiden mengaku tak mengetahui jika Ibu Negara sakit. Mereka mengaku tahu justru dari Presiden saat berpidato dalam acara puncak malam Natal nasional di JCC, Selasa 27 Desember. Presiden mengatakan, Ibu Ani tidak bisa hadir karena sakit.

Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Tjahjo Kumolo mendengar Ani Yudhoyono sakit juga saat Presiden SBY pidato. Dia hanya bisa berharap, agar Ani segera sembuh dan kembali mendampingi Presiden dalam melaksanakan tugas negara. Menurutnya, Ani perlu istirahat dan check up.

Begitu pula yang diakui Ketua DPR Marzuki Alie, dia tahu Ibu Ani sakit juga dari pernyataan SBY dalam sambutan Natal nasional. Meski tak berencana menjenguk, Marzukie berdoa agar Ibu Negara itu sembuh karena banyak tugas yang harus dilaksanakan. "Tidak mungkin tugas Ibu Negara dikerjakan Presiden," katanya.

Dari pantauan Sindonews di rumah sakit siang ini, petugas keamanan dari TNI AD berseragam terlihat berjaga-jaga. Tampak beragam karangan bunga dan bingkisan dari para pejabat negara dan instansi swasta. Di antaranya, dari Mendagri Gamawan Fauzi, Sekretaris Jenderal Kemendagri Dian Anggeraini, juga Jubir Kepresidenan Julian Aldrian Pasha, dan masih banyak lagi. (lin)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6393 seconds (0.1#10.140)