Pemkot Bogor Bisa Ciptakan Ekomuseum seperti di Roma Italia

Kamis, 30 Januari 2020 - 19:30 WIB
Pemkot Bogor Bisa Ciptakan...
Pemkot Bogor Bisa Ciptakan Ekomuseum seperti di Roma Italia
A A A
BOGOR - Dosen Sejarah Sunda Universitas Padjadjaran Bandung Nina Herlina Lubis mendukung rencana Wali Kota Bogor Bima Arya dalam menata kawasan Batutulis.

"Saya mendukung usaha wali kota untuk memulai melestarikan peninggalan Kerajaan Sunda ketika berpusat di Pakuan Pajajaran. Ini adalah tahap awal dan tadi saya tahu pak wali kota visioner," ujar Nina di Bogor, Kamis (30/1/2020).

Dia memberikan masukan terkait penataan tersebut dengan menjadikan konsep living concert atau pertunjukan hidup lengkap dengan museum kerajaan. (Baca juga: Dua Sekolah Dekat Prasasti Batu Tulis Akan Dipindah)

"Sebetulnya ibu kota Pajajaran dahulu yaitu 9x11 kilometer. Tapi, penataan ini tidak usah dengan membongkar infrastruktur yang sudah ada. Kita hanya melestarikan peninggalan yang 10 buah tersebar itu dan dihidupkan dengan living concert atau pertunjukan hidup, jadi orang bukan kembali ke masa lalu tapi bagaimana direfleksikan pada masa sekarang seperti ini," ungkapnya.

Ke depan diharapkan Pemkot Bogor bisa menciptakan konsep ekomuseum seperti di Roma, Italia.

"Museum di Roma itu adalah perwujudan Roman Empire atau Imperium Romawi. Jadi satu kota itu punya peninggalan sejarah, tapi tidak mengganggu masyarakatnya malah sekota itu jadi museum. Di dekat Batutulis kan peninggalannya ada. Saya sudah empat tahun meneliti dengan teman-teman untuk nantinya membuat seperti apa peta ibu kota Pakuan Pajajaran. Saya melibatkan tidak hanya sejarawan, ada juga arkeolog, ahli geologi, ahli geodesi. Mudah-mudahan itu tepat," ujar Nina.
(jon)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1025 seconds (0.1#10.140)