Fraksi PKS Desak Pimpinan DPRD DKI Tetapkan Tatib Pemilihan Wagub
Fraksi PKS Desak Pimpinan DPRD DKI Tetapkan Tatib Pemilihan Wagub
A
A
A
JAKARTA - Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Mohammad Arifin meminta kepada pimpinan DPRD DKI segera menggelar rapat paripurna untuk pengesahan tata tertib (tatib) pemilihan wakil gubernur. Pasalnya, proses pemilihan wagub akan diagendakan pada Januari 2020 mendatang.
"Kita minta tatib secepatnya disahkan. Kalau sudah ada tatib, bisa langsung diadakan pemilihan wagub sebagaimana kesepakatan dari hasil pansus DPRD sebelumnya," kata Arifin saat dihubungi SINDOnews, Jumat (13/12/2019).
Dia menuturkan, pihaknya tetap akan mengusung dua kandidat nama yang telah diajukan PKS ke DPRD DKI, meski pemilihan wagub belum dapat terlaksana. Sebab, sampai saat ini belum ada keputusan dari DPP PKS terkait empat kandidat yang diajukan oleh partai Gerindra.
"Iya, dua nama sudah masuk DPRD. Sebelum ada perubahan masih dua itu. Usulan dari Gerindra masih dipelajari sama DPP dan nama tersebut bisa kita tolak semuanya," tuturnya.
Pihaknya tetap optimistis kepada kedua nama kandidat yang telah diajukan PKS. Maka itu, Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu, akan terus diamankan, sebelum ada keputusan untuk menerima kandidat yang diajukan Gerindra.
"Usulan itu masih belum ada keputusan dari DPP, dan keputusan bisa diterima bisa ditolak semuanya," tukasnya.
Kendati demikian, dia berharap agar proses pemilihan wagub DKI segera selesai dan dapat terpilih wagub baru yang siap mendampingi Anies Baswedan. Namun juga tidak menutup kemungkinan kandidat dari PKS bisa berubah.
"Tidak mustahil dalam politik apa sih yang tidak. Intinya kita harap segera tuntas dan kita sudah ikhtiarkan," tandasnya.
"Kita minta tatib secepatnya disahkan. Kalau sudah ada tatib, bisa langsung diadakan pemilihan wagub sebagaimana kesepakatan dari hasil pansus DPRD sebelumnya," kata Arifin saat dihubungi SINDOnews, Jumat (13/12/2019).
Dia menuturkan, pihaknya tetap akan mengusung dua kandidat nama yang telah diajukan PKS ke DPRD DKI, meski pemilihan wagub belum dapat terlaksana. Sebab, sampai saat ini belum ada keputusan dari DPP PKS terkait empat kandidat yang diajukan oleh partai Gerindra.
"Iya, dua nama sudah masuk DPRD. Sebelum ada perubahan masih dua itu. Usulan dari Gerindra masih dipelajari sama DPP dan nama tersebut bisa kita tolak semuanya," tuturnya.
Pihaknya tetap optimistis kepada kedua nama kandidat yang telah diajukan PKS. Maka itu, Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu, akan terus diamankan, sebelum ada keputusan untuk menerima kandidat yang diajukan Gerindra.
"Usulan itu masih belum ada keputusan dari DPP, dan keputusan bisa diterima bisa ditolak semuanya," tukasnya.
Kendati demikian, dia berharap agar proses pemilihan wagub DKI segera selesai dan dapat terpilih wagub baru yang siap mendampingi Anies Baswedan. Namun juga tidak menutup kemungkinan kandidat dari PKS bisa berubah.
"Tidak mustahil dalam politik apa sih yang tidak. Intinya kita harap segera tuntas dan kita sudah ikhtiarkan," tandasnya.
(thm)
Explore More