Kerap Macet Parah, Dishub Lakukan Direkayasa Lalin di Jalan Casablanca
A
A
A
JAKARTA - Suku Dinas (Sudin) Perhubungan memberlakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Casablanca, Jakarta Selatan, dengan memasang traffic cone dan MCB plastik. Traffic cone dan MCD plastik digunakan sebagai pemisah dua lajur kanan dan dua lajur kiri.
"Tujuannya untuk mengurai kemacetan pada jam sibuk pagi maupun sore hari di Jalan Casablanca, tepatnya di rump turun dan rump naik JLNT Casablanca," ujar Kasudin Perhubungan Jakarta Selatan, Budi Setiawan, Rabu (11/12/2019).
Rekayasa lalu lintas itu dilakukan untuk menghilangkan crosing atau konflik lalu lintas dari lajur kiri ke lajur kanan. Begitu pun sebaliknya, lajur kiri kendaraan yang masuk ke dalam Mall Kota Casablanca pada jam sibuk pagi maupun sore hari dan mendorong hambatan samping.
Kasi Lalu lintas Sudin Perhubungan Jakarta Selatan, Yudi Doglas Batubara, menambahkan, dengan adanya pemisahan jalan itu diharapkan bisa meminimalisir konflik arus lalu lintas atau crosing sebagai upaya megurai kemacetan. Rekayasa lalu lintas itu dilakukan mulai Rabu (11/12/2019) ini sepanjang 100 meter.
"Pemasangan traffic cone dilakukan mulai dari arah Barat ramp turun JLNT Jalan Casablanca sebanyak 31 unit dan 2 MCB sebagai pemisah. Selanjutnya akan dilakukan evaluasi," tuturnya.
Ia mengharapkan masyarakat dapat mematuhi peraturan yang sudah berlaku demi ketertiban keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas. Adapun rekayasa lalu lintasnya sebagai berikut.
1. Kendaraan dari arah Barat ke Timur ramp turun JLNT Casablanca menggunakan dua lajur kanan dari empat lajur di Jalan Casablanca dengan pembatas cone plastik.
2. Untuk lajur kiri digunakan untuk menaikan dan menurunkan penumpang angkutan umum di halte dan rambu lalu lintas yang sudah disediakan.
"Tujuannya untuk mengurai kemacetan pada jam sibuk pagi maupun sore hari di Jalan Casablanca, tepatnya di rump turun dan rump naik JLNT Casablanca," ujar Kasudin Perhubungan Jakarta Selatan, Budi Setiawan, Rabu (11/12/2019).
Rekayasa lalu lintas itu dilakukan untuk menghilangkan crosing atau konflik lalu lintas dari lajur kiri ke lajur kanan. Begitu pun sebaliknya, lajur kiri kendaraan yang masuk ke dalam Mall Kota Casablanca pada jam sibuk pagi maupun sore hari dan mendorong hambatan samping.
Kasi Lalu lintas Sudin Perhubungan Jakarta Selatan, Yudi Doglas Batubara, menambahkan, dengan adanya pemisahan jalan itu diharapkan bisa meminimalisir konflik arus lalu lintas atau crosing sebagai upaya megurai kemacetan. Rekayasa lalu lintas itu dilakukan mulai Rabu (11/12/2019) ini sepanjang 100 meter.
"Pemasangan traffic cone dilakukan mulai dari arah Barat ramp turun JLNT Jalan Casablanca sebanyak 31 unit dan 2 MCB sebagai pemisah. Selanjutnya akan dilakukan evaluasi," tuturnya.
Ia mengharapkan masyarakat dapat mematuhi peraturan yang sudah berlaku demi ketertiban keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas. Adapun rekayasa lalu lintasnya sebagai berikut.
1. Kendaraan dari arah Barat ke Timur ramp turun JLNT Casablanca menggunakan dua lajur kanan dari empat lajur di Jalan Casablanca dengan pembatas cone plastik.
2. Untuk lajur kiri digunakan untuk menaikan dan menurunkan penumpang angkutan umum di halte dan rambu lalu lintas yang sudah disediakan.
(thm)