Api Kembali Menyala di SMK Yadika 6, Guru dan Warga Panik

Selasa, 19 November 2019 - 14:56 WIB
Api Kembali Menyala...
Api Kembali Menyala di SMK Yadika 6, Guru dan Warga Panik
A A A
BEKASI - Guru dan warga di SMK Yadika 6 , Jalan Wadas Raya, Jaticempaka, Pondok gede, Kota Bekasi, panik melihat api kembali muncul di gedung tersebut. Para guru dan warga pun berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.

Api kembali menyala di lantai 2 pada Selasa (19/11/2019) pukul 12.40 WIB. Munculnya api diketahui seorang warga yang tengah melihat kondisi gedung sekolah dari luar pagar."Apinya menyala lagi pak, menyala lagi itu di lantai dua," kata warga tersebut sambil berteriak dan menunjuk ke arah api, di lokasi pada Selasa siang.

Sejumlah warga yang tak jauh dari gedung sekolah itu langsung menginformasikan ke pihak sekolah, soal munculnya api. Pihak sekolah atau guru-guru segera melakukan pemadaman menggunakan APAR, ember hingga air yang dibungkus didalam plastik untuk melakukan proses pemadaman. (Baca: Lompat dari Lantai 4, Satu Pelajar SMK Yadika Bekasi Kritis)

Kemudian mobil pemadam kebakaran Pemkot Bekasi kembali datang untuk melakukan pemadaman. Saat ini api sudah berhasil dipadamkan."Api mucul dari gedung belakang sekolah, kemungkinan masih ada bara-bara tersulut terik matahari jadi api kembali muncul," kata petugas keamanan SMK Yadika 6, Safrudin.

Hingga saat ini api yang kembali nyala telah padam. Meski demikian, petugas pemadam kebakaran terus melakukan pendinginan digedung tersebut agar api tidak kembali menyala. Garis polisi masih mengelilingi sekolah yang terbakar tersebut guna kepentingan penyelidikan. (Baca: Sekolah Hangus Terbakar, Ratusan Pelajar SMK Yadika Diliburkan)

Diberitakan sebelumnya, SMK Yadika 6 Pondok Gede hangus terbakar. Api yang merambat dengan cepat itu membuat siswa kalang kabut. Bahkan, sejumlah siswa nekat melompat dari lantai 3 untuk mengindari amukan si jago merah yang semakin beringas.

Dari peristiwa itu, sebanyak 14 orang mengalami luka patah tulang dan luka bakar. Api berhasil dijinakkan oleh Damkar sekitar pukul 20.30 WIB pascakejadian pukul 15.30 WIB. Hingga saat ini, para siswa dan guru masih menjalani perawatan akibat indisen kebakaran tersebut.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4947 seconds (0.1#10.140)