Pemkot Jaktim Siagakan 700 Satpol PP Antisipasi Banjir

JAKARTA - Pemkot Jakarta Timur menyiapkan sebanyak 700 personel Satpol PP untuk mengantisipasi genangan maupun banjir disejumlah titik rawan. Tak hanya itu sebanyak 850 ban dalam juga disiapkan sebagai pengganti perahu karet.

Kasi PPNS dan Penindakan Satpol PP Jakarta Timur, Achmad Ruslan mengatakan, ratusan personel ini akan disiagakan disejumlah titik rawan genangan selama 24 jam untuk mengantisipasi, menanggulangi dan membantu evakuasi korban banjir."Kami juga menyiapkan ban dalam berdiameter satu meter sebagai pengganti perahu karet sebanyak 850 unit. Selanjutnya 100 unit pelampung," kata Ruslan pada wartawan Minggu (17/11/2019).

Ruslan melanjutkan, sarana dan prasana lain yang telah disiapkan di antaranya, satu unit mobil SAR yang dilengkapi sarana pendukung seperti tambang, tangga, mesin pemotong besi, gergaji mesin, jas hujan hingga senter. Ada pula lima genset, dan handy talky yang tersebar di 65 kelurahan di Jakarta Timur.

"Kita juga siapkan satu unit mobil dapur umum untuk kebutuhan makan minum petugas di lapangan," ujarnya.

Sementara itu, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur menyiagakan 485 personelnya untuk mengatisipasi banjir. Plt Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Muchtar Zakaria mengatakan, ratusan personel tersebut disiagakan di 10 kantor Sektor Gulkarmat Kecamatan.

"Untuk sarana prasarana pendukung yang disiapkan meliputi 37 perahu karet, 23 perahu fiber dan 14 perahu ruber 14. Kemudian enam unit pompa apung, 87 pelampung dan 114 dayung. Selain itu ada pompa mobile sebanyak 37 unit," katanya.

Pihaknya juga menyimpan sembilan unit rescue yang disiagakan di Kecamatan Pulogadung, Jatinegara, Duren Sawit, Ciracas, Cipayung, Cijantung dan tiga lainnya di kantor Sudin Gulkarmat Jakarta Timur. "Secara umum, seluruh sarana prasarana pendukung ini layak pakai dan siap dioperasikan jika sewaktu-waktu dibutuhkan," tukasnya.