Trotoar Nyaman Dorong Masyarakat Gunakan Transportasi Umum

Selasa, 27 Agustus 2019 - 20:19 WIB
Trotoar Nyaman Dorong Masyarakat Gunakan Transportasi Umum
Trotoar Nyaman Dorong Masyarakat Gunakan Transportasi Umum
A A A
JAKARTA - Revitalisasi trotoar yang terintegrasi dengan moda transportasi umum seperti MRT, LRT, KRL hingga halte Transjakarta mendapat dukungan wakil rakyat. Jika trotoar dan transportasi bagus akan mengubah perilaku masyarakat. Dari menggunakan kendaraan pribadi beralih ke transportasi umum.

Diketahui, revitalisasi trotoar menuju lokasi transportasi dilakukan di delapan stasiun MRT Jakarta. Yakni Stasiun Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete, Blok A, Blok M, ASEAN, Benhil dan Setiabudi. “Saya kira ini sebuah terobosan baru dan gagasan cemerlang. Kalau trotoarnya bagus pasti akan berpengaruh terhadap masyarakat dan orang akan berbondong-bondong naik angkutan umum,” kata Anggota DPRD DKI Jakarta Jupiter di Jakarta, Selasa (27/8/2019).

Dia menjelaskan, revitalisasi trotoar bertujuan agar pejalan kaki merasa nyaman saat menuju atau dari stasiun serta halte. Karena itu ia mengingatkan agar pengawasan trotoar ditingkatkan. Jangan sampai trotoar dimanfaatkan pedagang kaki lima (PKL). “Jangan sampai trotoar sudah bagus lalu digunakan PKL. Karena itu pengawasannya harus ketat bahkan harus ada tindakan,” ujar politikus Partai NasDem ini.

Jupiter mengakui pembangunan Jakarta sudah cukup baik. Ia mengajak masyarakat untuk menjaga hasil pembangunan. "Jangan dirusak atau dicoret-coret," tuturnya.

Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta akan merevitalisasi 31 trotoar yang berintegrasi dengan moda transportasi umum. Hal itu bentuk implementasi dari Ingub No 66/2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara. “Dari Ingub tersebut ada 25 ruas jalan protokol, arteri, maupun penghubung. Namun kita siapkan 31 ruas jalan protokol, arteri, dan penghubung yang akan direvitalisasi," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho.
(poe)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7547 seconds (0.1#10.140)