Anies Tunggu Investigasi Kebakaran saat Pemadaman Listrik
A
A
A
JAKARTA - Selama pemadaman listrik massal pada Minggu 4 Agustus 2019 telah terjadi beberapa insiden kebakaran. Namun, kejadian itu sudah ditangani dinas terkait secara baik.
"Betul ada sejumlah kebakaran yang tercatat di kita ada tujuh yang sudah terindikasi sudah ditangani semuanya," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Jakarta, Senin (5/8/2019).
Saat ditanyakan penyebabnya, Anies menduga penggunaan alat pencahayaan lain saat listrik padam seperti lilin yang tidak diawasi. Meskipun begitu, pihaknya masih menunggu hasil investigasi pihak berwajib.
"Nanti mengenai penyebabnya biar diselidiki secara tuntas oleh aparat penegakkan hukum. Tapi kecurigaannya karena ada yang karena alat-alat ya karena listrik mati mereka menggunakan alat-alat yang mereka punya," tuturnya. (Baca juga: Satu Keluarga Tewas Terbakar, Tetangga Yakin Bukan karena Lilin)
Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat delapan peristiwa kebakaran Minggu 4 Agustus 2019 malam sampai Senin dini hari, 5 Agustus 2019 saat listrik padam. Kejadian pertama di rumah tinggal di Jalan Tipar Cakung, Sukapura Cilincing, Jakarta Utara atau Pasar Lama Sukapura.
Kejadian kedua di rumah tinggal di Jalan Taman Mahoni Meruya Selatan, Kembangan Jakarta Barat sekitar pukul 19.20 WIB. Kebakaran juga terjadi di rumah tinggal di Jalan Menteng Atas Selatan, Setiabudi Jakarta Selatan sekitar pukul 20.50 WIB.
Berikutnya, kebakaran di kawasan hunian padat penduduk di Jalan Pisang Batu Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat pukul 21.50 WIB. Baca juga: Si Jago Merah Mengamuk saat Listrik Padam, 4 Orang Tewas di Penjaringan )
Kemudian pada Senin dini hari pukul 01.37 WIB, terjadi kebakaran di Apartemen Ambasador di Jalan Prof Dr Satrio Jakarta Selatan, tepatnya di lantai 27 C.
Kebakaran juga melanda sebuah ruko di Jalan Teluk Gong Penjagalan, Penjaringan Jakarta Utara. Selain itu, sebuah lapak di Jalan Rawa Sumur Jatinegara, Cakung Jakarta Timur pada Senin dini hari. Aula sekolah SMK PSKD di Jalan Kramat IV Kenari, Senen Jakarta Pusat juga dilalap si jago merah.
"Betul ada sejumlah kebakaran yang tercatat di kita ada tujuh yang sudah terindikasi sudah ditangani semuanya," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Jakarta, Senin (5/8/2019).
Saat ditanyakan penyebabnya, Anies menduga penggunaan alat pencahayaan lain saat listrik padam seperti lilin yang tidak diawasi. Meskipun begitu, pihaknya masih menunggu hasil investigasi pihak berwajib.
"Nanti mengenai penyebabnya biar diselidiki secara tuntas oleh aparat penegakkan hukum. Tapi kecurigaannya karena ada yang karena alat-alat ya karena listrik mati mereka menggunakan alat-alat yang mereka punya," tuturnya. (Baca juga: Satu Keluarga Tewas Terbakar, Tetangga Yakin Bukan karena Lilin)
Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat delapan peristiwa kebakaran Minggu 4 Agustus 2019 malam sampai Senin dini hari, 5 Agustus 2019 saat listrik padam. Kejadian pertama di rumah tinggal di Jalan Tipar Cakung, Sukapura Cilincing, Jakarta Utara atau Pasar Lama Sukapura.
Kejadian kedua di rumah tinggal di Jalan Taman Mahoni Meruya Selatan, Kembangan Jakarta Barat sekitar pukul 19.20 WIB. Kebakaran juga terjadi di rumah tinggal di Jalan Menteng Atas Selatan, Setiabudi Jakarta Selatan sekitar pukul 20.50 WIB.
Berikutnya, kebakaran di kawasan hunian padat penduduk di Jalan Pisang Batu Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat pukul 21.50 WIB. Baca juga: Si Jago Merah Mengamuk saat Listrik Padam, 4 Orang Tewas di Penjaringan )
Kemudian pada Senin dini hari pukul 01.37 WIB, terjadi kebakaran di Apartemen Ambasador di Jalan Prof Dr Satrio Jakarta Selatan, tepatnya di lantai 27 C.
Kebakaran juga melanda sebuah ruko di Jalan Teluk Gong Penjagalan, Penjaringan Jakarta Utara. Selain itu, sebuah lapak di Jalan Rawa Sumur Jatinegara, Cakung Jakarta Timur pada Senin dini hari. Aula sekolah SMK PSKD di Jalan Kramat IV Kenari, Senen Jakarta Pusat juga dilalap si jago merah.
(thm)