Gandeng Satnarkoba Polres Jaksel, UHAMKA Gelar Pemeriksaan P4GN
A
A
A
JAKARTA - Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (UHAMKA) menggandeng Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Selatan untuk melakukan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Jumat (12/7/2019).
Wakil Rektor 3 UHAMKA bidang Kemahasiswaan, Lelly Qodariah menjelaskan kegiatan tersebut merupakan cara untuk membentengi mahasiswa dari bahaya narkoba. "Ini merupakan kesadaran dari kami pihak universitas karena kita paham narkoba ini menjadi bahaya nasional sehingga kami merasa kami harus mendeteksi lebih awal supaya tidak terpapar bahaya-bahaya narkoba seperti saat ini," ujar Lelly kepada wartawan.
Lelly menambahkan, langkah itu akan membuat pihak-pihak yang ingin merusak generasi muda di UHAMKA terhenti. "Oleh sebab itu dengan kesadaran kami dengan preventif pada mahasiswa maka kami melakukan hal ini menjadi shock terapi bagi orang yang ingin mencoba-coba ingin hadir dengan barang haram itu," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Narkoba Kepolisian Resort Jakarta Selatan, Kompol Vivick Tjangkung mengatakan mahasiswa UHAMKA cukup antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut.
"Kami mendatangi kampus Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka atau UHAMKA, kedatangan kami di sini Sebenarnya diminta langsung dan kita melakukan penyisiran semua para mahasiswa baik laki dan perempuan untuk ikut andil melakukan tes urine."
"Selain itu kita memeriksa barang-barang bawaan mahasiswa yang sangat kita kuatirkan bahwa adanya indikasi siswa-siswi memberikan peluang barang-barang narkoba. Kehadiran kami disambut baik oleh mahasiswa mahasiswi dan mereka kooperatif mereka juga antusias," sambung Vivick.
Vivick menuturkan, kegiatan P4GN di wilayah perguruan tinggi bukan kali ini saja. Namun beberapa kampus di wilayah Jakarta Selatan seperti ISTN dan Universitas Nasional (UNAS) juga sudah turut serta.
"Kita berharap kampus di Jaksel mau berperan aktif secara sukarela mendatangkan kita dilakukan penggeledahan, tes urine," jelasnya.
Pihak Satresnarkoba Polres Jakarta Selatan mengerahkan 60 personel dibantu Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Selatan dalam kegiatan ini. "Sejauh ini syukur tidak ada yang positif yang kita harapkan Universitas pun bersuka cita karena seluruh siswa siswinya sampai detik ini belum ada terindikasi positif penyalahgunaan narkoba," tutupnya.
Wakil Rektor 3 UHAMKA bidang Kemahasiswaan, Lelly Qodariah menjelaskan kegiatan tersebut merupakan cara untuk membentengi mahasiswa dari bahaya narkoba. "Ini merupakan kesadaran dari kami pihak universitas karena kita paham narkoba ini menjadi bahaya nasional sehingga kami merasa kami harus mendeteksi lebih awal supaya tidak terpapar bahaya-bahaya narkoba seperti saat ini," ujar Lelly kepada wartawan.
Lelly menambahkan, langkah itu akan membuat pihak-pihak yang ingin merusak generasi muda di UHAMKA terhenti. "Oleh sebab itu dengan kesadaran kami dengan preventif pada mahasiswa maka kami melakukan hal ini menjadi shock terapi bagi orang yang ingin mencoba-coba ingin hadir dengan barang haram itu," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Narkoba Kepolisian Resort Jakarta Selatan, Kompol Vivick Tjangkung mengatakan mahasiswa UHAMKA cukup antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut.
"Kami mendatangi kampus Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka atau UHAMKA, kedatangan kami di sini Sebenarnya diminta langsung dan kita melakukan penyisiran semua para mahasiswa baik laki dan perempuan untuk ikut andil melakukan tes urine."
"Selain itu kita memeriksa barang-barang bawaan mahasiswa yang sangat kita kuatirkan bahwa adanya indikasi siswa-siswi memberikan peluang barang-barang narkoba. Kehadiran kami disambut baik oleh mahasiswa mahasiswi dan mereka kooperatif mereka juga antusias," sambung Vivick.
Vivick menuturkan, kegiatan P4GN di wilayah perguruan tinggi bukan kali ini saja. Namun beberapa kampus di wilayah Jakarta Selatan seperti ISTN dan Universitas Nasional (UNAS) juga sudah turut serta.
"Kita berharap kampus di Jaksel mau berperan aktif secara sukarela mendatangkan kita dilakukan penggeledahan, tes urine," jelasnya.
Pihak Satresnarkoba Polres Jakarta Selatan mengerahkan 60 personel dibantu Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Selatan dalam kegiatan ini. "Sejauh ini syukur tidak ada yang positif yang kita harapkan Universitas pun bersuka cita karena seluruh siswa siswinya sampai detik ini belum ada terindikasi positif penyalahgunaan narkoba," tutupnya.
(kri)