Polisi Periksa 4 Saksi Terkait Vandalisme di Masjid Cilandak
A
A
A
JAKARTA - Polisi hingga kini masih menyelidiki kasus pencoretan atau vandalisme di dua Masjid yang ada di Cilandak, Jakarta Selatan. Sejauh ini, sudah 4 saksi lebih yang diperiksa polisi di kasus itu.
Kanit Reskrim Polsek Cilandak, Iptu Sofyan Suri mengatakan, aksi vandalisme itu terjadi di dua lokasi, yakni di Masjid Al-Hikmah dan Masjid Jami Nurul Falah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Adapun peristiwa itu sama-sama terjadi pada Kamis (18/4/2019) subuh.
"Kami masih dalami apakah pelakunya ini sama atau tidak," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (18/4/2019). Menurut dia, kedua masjid itu sama-sama dicorat-coret dengan gambar tak senonoh. Polisi pun masih mendalami apakah pelaku merupakan orang yang sama.
Pasalnya, dari keterangan saksi coretan itu juga berwarna merah. Polisi pun masih memeriksa saksi-saksi guna mengungkap ciri-ciri pelaku yang melakukan aksi.
Polisi, lanjut Sofyan, belum bisa menyimpulkan motif pelaku melakukan aksi pencoretan tersebut, apakah dilakukan karena iseng atau ada maksud lainnya. "Sejauh ini sudah ada empat saksi lebih yang kami periksa. Doakan saja agar pelakunya segeranya kami tangkap," ucapnya.
Kanit Reskrim Polsek Cilandak, Iptu Sofyan Suri mengatakan, aksi vandalisme itu terjadi di dua lokasi, yakni di Masjid Al-Hikmah dan Masjid Jami Nurul Falah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Adapun peristiwa itu sama-sama terjadi pada Kamis (18/4/2019) subuh.
"Kami masih dalami apakah pelakunya ini sama atau tidak," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (18/4/2019). Menurut dia, kedua masjid itu sama-sama dicorat-coret dengan gambar tak senonoh. Polisi pun masih mendalami apakah pelaku merupakan orang yang sama.
Pasalnya, dari keterangan saksi coretan itu juga berwarna merah. Polisi pun masih memeriksa saksi-saksi guna mengungkap ciri-ciri pelaku yang melakukan aksi.
Polisi, lanjut Sofyan, belum bisa menyimpulkan motif pelaku melakukan aksi pencoretan tersebut, apakah dilakukan karena iseng atau ada maksud lainnya. "Sejauh ini sudah ada empat saksi lebih yang kami periksa. Doakan saja agar pelakunya segeranya kami tangkap," ucapnya.
(whb)