Ribuan PJU Padam, Sejumlah Jalan di Kota Bekasi Gelap Gulita
A
A
A
BEKASI - Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi menyebutkan ribuan lampu penerangan jalan umum (PJU) yang tersebar di wilayahnya dalam kondisi padam dan rusak. Alhasil, wilayah yang berada di ribuan titik itu dalam kondisi gelap gulita akibat rusaknya lampu penerangan jalan umum tersebut.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, Arief Maulana mengatakan, lampu PJU yang terdata padam dan rusak sebanyak 7.570 titik. Namun, angka kerusakan titik lampu PJU itu sebanyak 20 persen dari PJU yang ada sebanyak 37.850 titik. "Dalam waktu dekat kita akan melakukan perbaikan," katanya kepada wartawan, Rabu (30/1/2019).
Menurutnya, anggaran perbaikan itu dianggarkan Rp1,5 miliar dari APBD 2019. Anggaran sebesar itu, kata dia, masuk dalam pagu pengadaan komponen ditahun 2019. (Baca: Bekasi Terima 20 Ribu Lampu Bekas dari DKI Jakarta )Apalagi jumlah kerusakan itu terdata sepanjang 2018 lalu. "Jadi tahun ini kita fokus perbaiki agar tidak dikeluhkan masyarakat," ujarnya.
Berdasarkan catatan DBMSDA, kerusakan lampu PJU sejak tahun 2016 sudah mencapai 6.000 titik. Kemudian, pada tahun 2017, kerusakan lampu PJU mencapai 4.500 lampu rusak dan tahun 2018 mencapai 7.570 titik.
Setiap kerusakan PJU itu akan dilakukan perbaikan pada tahun anggaran mendatang dan tahun ini kerusakan akan segera diperbaiki. (Baca juga: Pemkot Bekasi Alokasikan Rp110 Miliar untuk Biaya Pendidikan SD-SMP )
Apalagi, faktor kerusakan 7.570 lampu PJU itu beragam, ada yang sudah termakan usia, dan ada juga yang mengalami masalah dalam sistem penerangan seperti lampu penerangan rusak dan perlu diganti lampu baru. Meski demikian, pemerintah akan memperbaiki mulai bulan depan secara bertahap di 12 Kecamatan.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, Arief Maulana mengatakan, lampu PJU yang terdata padam dan rusak sebanyak 7.570 titik. Namun, angka kerusakan titik lampu PJU itu sebanyak 20 persen dari PJU yang ada sebanyak 37.850 titik. "Dalam waktu dekat kita akan melakukan perbaikan," katanya kepada wartawan, Rabu (30/1/2019).
Menurutnya, anggaran perbaikan itu dianggarkan Rp1,5 miliar dari APBD 2019. Anggaran sebesar itu, kata dia, masuk dalam pagu pengadaan komponen ditahun 2019. (Baca: Bekasi Terima 20 Ribu Lampu Bekas dari DKI Jakarta )Apalagi jumlah kerusakan itu terdata sepanjang 2018 lalu. "Jadi tahun ini kita fokus perbaiki agar tidak dikeluhkan masyarakat," ujarnya.
Berdasarkan catatan DBMSDA, kerusakan lampu PJU sejak tahun 2016 sudah mencapai 6.000 titik. Kemudian, pada tahun 2017, kerusakan lampu PJU mencapai 4.500 lampu rusak dan tahun 2018 mencapai 7.570 titik.
Setiap kerusakan PJU itu akan dilakukan perbaikan pada tahun anggaran mendatang dan tahun ini kerusakan akan segera diperbaiki. (Baca juga: Pemkot Bekasi Alokasikan Rp110 Miliar untuk Biaya Pendidikan SD-SMP )
Apalagi, faktor kerusakan 7.570 lampu PJU itu beragam, ada yang sudah termakan usia, dan ada juga yang mengalami masalah dalam sistem penerangan seperti lampu penerangan rusak dan perlu diganti lampu baru. Meski demikian, pemerintah akan memperbaiki mulai bulan depan secara bertahap di 12 Kecamatan.
(ysw)