Menangkan Caleg Perindo, Relawan MNC Sisir Akar Rumput di Tangsel

Senin, 05 November 2018 - 21:09 WIB
Menangkan Caleg Perindo, Relawan MNC Sisir Akar Rumput di Tangsel
Menangkan Caleg Perindo, Relawan MNC Sisir Akar Rumput di Tangsel
A A A
TANGERANG SELATAN - Partai Perindo menjadi satu partai baru yang eksistensinya kian diperhitungkan pada penyelenggaraan Pemilu 2019. Hal itu terlihat, oleh massifnya upaya pemenangan oleh kader partai yang dikerjakan pada basis akar rumput di wilayahnya masing-masing.

Fakta demikian, dilakukan oleh relawan salah satu calon anggota legislatif (Caleg) Partai Perindo untuk DPRD Provinsi Banten. Dimana mereka terus berkeliling seraya membentuk posko pemenangan Mas Ngatwin Center (MNC) di tiap kecamatan yang ada di Kota Tangsel.

"Jadi posko-posko ini dibentuk untuk terus melanjutkan sosialisasi program Partai Perindo dan caleg yang kami usung. Kami akan terus bentuk hingga terpenuhi semuanya pada 7 Kecamatan yang ada di Kota Tangsel," terang Wakil Ketua Relawan MNC, Hasanudin usai pembentukan Posko MNC Kecamatan Setu di Tangsel, Senin (5/11/2018).

MNC sendiri mengambil nama dari Caleg Partai Perindo, yakni Ngatmin Al-Arif. Dia kini tercatat sebagai Caleg nomor urut 2 pada Daerah Pemilihan (Dapil) 7 yang meliputi Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Perjalanan karirnya banyak dihabiskan pada dunia pendidikan, hingga tak sedikit pula prestasi dan penghargaan yang diraihnya dari dalam dan luar negeri. Namun untuk mendukung cita-cita memajukan dunia pendidikan di Banten tak bisa berjuang seorang diri, melainkan perlu wadah perjuangan yang tepat.

"Salah satu alasan mengapa kita harus memilih Perindo adalah karena ini merupakan partai baru, berjuang dari dasar. Karena saya banyak bergerak pada dunia pendidikan, maka itu pula yang akan saya abdikan jika terpilih nanti, banyak hal yang harus kita benahi dalam memajukan pendidikan di Banten," kata Ngatmin Al-Arif, di Posko MNC Setu.

Dijelaskan dia, bukan perkara mudah dalam merebut suara masyarakat Banten. Apalagi diketahui, Tanah Jawara itu memiliki ciri khas dengan nilai religiusnya. Sehingga untuk memenangkan suara Partai Perindo di Banten membutuhkan pendekatan kultural dan emosional.

"Masyarakat untuk mau memilih partai itu kan mesti tahu dulu, siapa saja orang-orangnya, apa saja yang telah diperbuat. Itulah yang dari awal kita lakukan di sini, terus sosialisasi, kemudian didukung pula oleh program partai, seperti fogging, bazar atau kegiatan lain. Lama-lama masyarakat tahu, mana partai yang eksis di lapangan, mana juga partai yang hanya terjun saat menjelang Pemilu," imbuhnya.

Salah satu penghargaan yang diterima Ngatmin, adalah "Liaison Officer For International Participants, TGIF For Sustainable Development" dari Unesco World Technopolis Association tahun 2017 lalu.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4716 seconds (0.1#10.140)