DKI Mulai Percantik Tiga JPO Super Sibuk di Kawasan Sudirman

Jum'at, 02 November 2018 - 15:04 WIB
DKI Mulai Percantik Tiga JPO Super Sibuk di Kawasan Sudirman
DKI Mulai Percantik Tiga JPO Super Sibuk di Kawasan Sudirman
A A A
JAKARTA - Kenyamanan bagi pejalan kaki terus diupayakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Setelah memperlebar trotoar, kini tiga jembatan penyeberangan orang (JPO) di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, mulai direvitalisasi.

Tiga JPO yang dipercantik itu, yakni JPO Polda Metro Jaya, JPO Gelora Bung Karno (GBK), dan JPO Bundaran Senayan/Ratu Plaza. Ketiga JPO itu tergolong super sibuk atau banyak digunakan pejalan kaki setiap harinya.

Saat ini, proses revitalisasi JPO sudah mulai dikerjakan. Material bangunan dan kendaraan operasional sudah terparkir di lokasi proyek. Namun pekerja tidak terlihat beraktivitas di tiga JPO pada siang hari. “Kalau kerja mereka malam hari pak,” kata Suyoto (35), salah satu petugas keamanan di sekitaran JPO GBK, Jumat (2/11/2018).

Pantauan SINDOnews, sisi Barat JPO Polda Metro Jaya telah ditutup setelah rusak beberapa waktu lalu. Selama ini setiap hari ratusan orang melintas di JPO Polda Metro Jaya ini. Berada di gerbang awal kawasan Sudirman Central Bussiness District (SCBD), mau tidak mau orang yang turun dan menggunakan Transjakarta akan melintasi JPO ini.

Kondisi tak jauh berbeda terlihat di JPO GBK. Berlokasi di depan komplek Stadion GBK, menjadikan JPO ini tak kalah sibuk. Terlebih di sisi Timur terdapat kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) yang masuk dalam komplek SCBD.

Berbeda dengan JPO Polda Metro Jaya, JPO GBK masih tetap digunakan oleh pejalan kaki. Kondisi JPO masih terlihat bagus dan nyaman untuk pejalan kaki. Kondisi trotoar yang luas membuat pejalan kaki sangat nyaman, apalagi pohon terlihat membesar membuat suasana sedikit teduh.

Di antara kedua JPO ini, terdapat Stasiun Istora Senayan Mass Rapid Transit (MRT) yang berjarak kurang dari 20 meter. Meskipun Stasiun MRT itu masih dalam tahap pembangunan, namun dari lokasinya integrasi antara TransJakarta dengan MRT akan terlihat di kawasan ini.

“Yah, kalau sekarang sih masih bagus, tapi kalau emang diperbaiki nantinya, kenapa enggak,” ucap Wahyuningsih, seorang pejalan kaki di kawasan JPO GBK.

Serupa tapi tak sama, pemandangan serupa juga ditemukan di JPO Bundaran Senayan, persisnya di depan Mall Ratu Plaza. Berlokasi di dekat Jalan Senopati membuat pejalan kaki selalu ramai melintasi JPO ini. Bahkan saat SINDOnews menyambangi JPO ini, antrean mengular dari halte Bus Transjakarta.

Saat ini plang pembatas sudah terlihat di kawasan itu melingkari sisi Barat dan Timur JPO. Pembangunan JPO tengah dilakukan setiap malam hari.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Heru Suwondo, membenarkan revitalisasi ketiga KPO memang dilakukan pada malam hari. Hal ini untuk menjaga agar pejalan kaki tidak terganggu. Pekerja mulai beraktivitas mulai pukul 22.00 hingga 05.00 WIB.

Menurut dia, selain di tiga JPO Pemprov DKI bakal merevitalisasi sembilan JPO lain di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MH Thamrin. “Kami mulai dari tiga ini dulu. Akhir tahun Insya Allah selesai,” tukas Heru.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8079 seconds (0.1#10.140)