Dalam Perbaikan, Warga Diimbau Sementara Tidak Gunakan JPO Daan Mogot
A
A
A
JAKARTA - Kepala Seksi Pemeliharaan Simpang dan Jalan tak Sebidang, Bidang Pemeliharaan Bina Marga, Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta Ahmad Syafii mengatakan, saat ini pihaknya tengah memperbaiki JPO Daan Mogot depan Samsat Jakarta Barat.
Perbaikan tersebut berupa pemasangan stot atau balok baja atau penyanggah. Agar tidak menggangu pengguba jalan lain, perbaikan dilajukan pada malam hari yakni pukul 22.00 sampai 06.00 WIB.
Pihaknya menargetkan agar JPO tersebut dapat segera diperbaiki sehingga bisa digunakan. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada pengguna JPO untuk bersabar dan tidak melintas terlebih dahulu. (Baca: Puluhan Jembatan Penyeberangan Orang di Jakarta Rusak )
"Kami imbau kepada masyarakat JPO itu sekarangkan lagi tidak boleh dilintasi. Sekarang pintunya kita halangi pake garis intinya orang gak boleh lewat jadi jangan dipaksakan lewat disitu nanti berbahahaya karena kondisinya lagi enggak aman," katanya kepada wartawan, Rabu (5/9/2018).
Diketahui, JPO Daan Mogot yang menghubungkan ke Halte Transjakarta di depan kantor Samsat Jakarta Barat terlihat patah.
Tiang penyangga JPO yang mengarah dari arah Kalideres menuju Grogol terlihat miring. Tiangnya terlepas dari sambungan yang lain akibat truk yang terlalu tinggi sempat tersangkut saat melewati jembatan.
Kerusakan itu disebut akibat truk yang tersangkut kabel listrik di bawah JPO saat melaju dari arah Cengkareng, Minggu 2 September 2018. Alhasil, JPO menjadi miring dan tak bisa digunakan.
Perbaikan tersebut berupa pemasangan stot atau balok baja atau penyanggah. Agar tidak menggangu pengguba jalan lain, perbaikan dilajukan pada malam hari yakni pukul 22.00 sampai 06.00 WIB.
Pihaknya menargetkan agar JPO tersebut dapat segera diperbaiki sehingga bisa digunakan. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada pengguna JPO untuk bersabar dan tidak melintas terlebih dahulu. (Baca: Puluhan Jembatan Penyeberangan Orang di Jakarta Rusak )
"Kami imbau kepada masyarakat JPO itu sekarangkan lagi tidak boleh dilintasi. Sekarang pintunya kita halangi pake garis intinya orang gak boleh lewat jadi jangan dipaksakan lewat disitu nanti berbahahaya karena kondisinya lagi enggak aman," katanya kepada wartawan, Rabu (5/9/2018).
Diketahui, JPO Daan Mogot yang menghubungkan ke Halte Transjakarta di depan kantor Samsat Jakarta Barat terlihat patah.
Tiang penyangga JPO yang mengarah dari arah Kalideres menuju Grogol terlihat miring. Tiangnya terlepas dari sambungan yang lain akibat truk yang terlalu tinggi sempat tersangkut saat melewati jembatan.
Kerusakan itu disebut akibat truk yang tersangkut kabel listrik di bawah JPO saat melaju dari arah Cengkareng, Minggu 2 September 2018. Alhasil, JPO menjadi miring dan tak bisa digunakan.
(ysw)