Prabowo Legowo Calon Wakil Gubernur DKI dari PKS
Prabowo Legowo Calon Wakil Gubernur DKI dari PKS
A
A
A
JAKARTA - Calon pengganti Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta mulai terpetakan. DPP Partai Gerindra selaku partai pengusung gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI 2017 lalu setuju menyerahkan posisi DKI 2 kepada mitra koaliasi, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Direktur Pencapresan PKS Suhud Alyuddin mengatakan, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto sudah legowo memberikan posisi Wagub DKI kepada PKS. (Baca juga: DPRD DKI Terima Pengunduran Diri Sandi, Wagub Baru Akan Divoting)
"Secara prinsip, Pak Prabowo sudah setuju kalau wakilnya dari PKS. Cuma inikan biasanya kewenangan atau wilayahnya DPW DKI. Kalau misalnya komitmen itu dijalankan, harusnya selesai, tapikan kita enggak tahu, inikan politik," ujar Suhud kepada wartawan, Selasa (28/8/2018).
Oleh karena itu, kata dia, PKS hingga saat ini masih tetap menunggu keputusan final dari Partai Gerindra terkait calon pendamping Gubernur Anies Baswedan. (Baca juga: Ini Kriteria Wagub DKI Pendamping Anies yang Dicari PKS)
"Kami enggak tahu apakah itu sudah oke atau tidak. Bolanya ada di Gerindra. Di last minute mengajukan nama kan bisa, enggak bisa sepenuhnya PKS. Nanti kita lihatlah di last minute," katanya.
Ia menjelaskan, pengajuan nama calon Wagub DKI akan disodorkan oleh kedua partai pengusung. Artinya, nama yang diajukan harus berdasarkan kesepakatan bersama kedua partai. (Baca juga: Resmi Mundur, Ini Harapan Sandiaga untuk Wagub DKI yang Baru)
"Jadi belum tentu (dari PKS), cek dulu ke Gerindra. Mereka (DPW DKI) apakah mau sepakati apa yang diinikan (disepakati) oleh Prabowo apa tidak, ya begitu situasinya," tandasnya.
PKS sudah memiliki empat kader sebagai calon kuat pengganti Sandi, yaitu mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher), Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, dan Ketua Fraksi DPRD DKI Nurmansyah Lubis. Suhud mengaku dari keempat nama, Ahmad Syaikhu yang menjadi calon kuat.
Direktur Pencapresan PKS Suhud Alyuddin mengatakan, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto sudah legowo memberikan posisi Wagub DKI kepada PKS. (Baca juga: DPRD DKI Terima Pengunduran Diri Sandi, Wagub Baru Akan Divoting)
"Secara prinsip, Pak Prabowo sudah setuju kalau wakilnya dari PKS. Cuma inikan biasanya kewenangan atau wilayahnya DPW DKI. Kalau misalnya komitmen itu dijalankan, harusnya selesai, tapikan kita enggak tahu, inikan politik," ujar Suhud kepada wartawan, Selasa (28/8/2018).
Oleh karena itu, kata dia, PKS hingga saat ini masih tetap menunggu keputusan final dari Partai Gerindra terkait calon pendamping Gubernur Anies Baswedan. (Baca juga: Ini Kriteria Wagub DKI Pendamping Anies yang Dicari PKS)
"Kami enggak tahu apakah itu sudah oke atau tidak. Bolanya ada di Gerindra. Di last minute mengajukan nama kan bisa, enggak bisa sepenuhnya PKS. Nanti kita lihatlah di last minute," katanya.
Ia menjelaskan, pengajuan nama calon Wagub DKI akan disodorkan oleh kedua partai pengusung. Artinya, nama yang diajukan harus berdasarkan kesepakatan bersama kedua partai. (Baca juga: Resmi Mundur, Ini Harapan Sandiaga untuk Wagub DKI yang Baru)
"Jadi belum tentu (dari PKS), cek dulu ke Gerindra. Mereka (DPW DKI) apakah mau sepakati apa yang diinikan (disepakati) oleh Prabowo apa tidak, ya begitu situasinya," tandasnya.
PKS sudah memiliki empat kader sebagai calon kuat pengganti Sandi, yaitu mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher), Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, dan Ketua Fraksi DPRD DKI Nurmansyah Lubis. Suhud mengaku dari keempat nama, Ahmad Syaikhu yang menjadi calon kuat.
(thm)
Explore More