Bacakan Surat Pengunduran Diri sebagai Wagub, Sandiaga Berpantun

Senin, 27 Agustus 2018 - 17:00 WIB
Bacakan Surat Pengunduran...
Bacakan Surat Pengunduran Diri sebagai Wagub, Sandiaga Berpantun
A A A
JAKARTA - DPRD DKI Jakarta menggelar Rapat Paripurna pengunduran diri Sandiaga Salahudin Uno sebagai wakil gubernur (wagub), Senin (27/8/2018) siang. Rapat itu dipimpin Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi dan dihadiri langsung Sandiaga.

"Dengan mengucap bismillah rapat ini saya buka dan terbuka untuk umum," ujar Prasetio seraya mengetok palu sebanyak tiga kali sebagai tanda dibukannya rapat paripurna tersebut di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Dalam Rapat Paripurna itu tampak hadir seluruh pimpinan DPRD DKI Jakarta, yaitu Abraham Lunggana alias Haji Lulung, M Taufik, Triwisaksana, dan Ferrial Sofyan. Setelah Rapat Paripurna dibuka, Prasetio langsung mempersilakan Sandiaga Uno maju ke atas mimbar untuk membacakan surat pengunduran dirinya.

Di awal sambutannya, Sandi menyebut beberapa nama orang-orang yang berjasa selama dirinya menjabat wakil gubernur. Sandi kemudian membacakan surat pengunduran diri sekitar 11 menit. Sandi membeberkan alasannya memilih mundur dari kursi DKI 2. Hal itu dalam rangka Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif dan Pemilihan Presiden-Wakil Presiden sesuai UU Nomor 7/2017 tentang Pemilihan Umum, dimana dirinya mendapatkan kepercayaan maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2019.

"Sehubungan dengan pencalonan saya sebagai calon wakil presiden Republik Indonesia periode 2019-2024, sesuai dengan Pasal 78 UU Nomor 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, maka dengan ini saya Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan berhenti dari jabatan saya sebagai Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Masa Jabatan 2017-2022," kata Sandiaga.

Suami Nur Asia itu lalu menutup pidato pengunduran dirinya dengan sebuah pantun. Berikut pantun yang dibacakan Sandiaga:

Naik kereta dari Stasiun Kalibata
Pergi wisata kukiner ke kota tua
Semangat terus pegawai balai kota
Demi memajukan ekonomi Jakarta

Kalau bersilaturahim jangan sungkan
Sebagai wujud budaya kekeluargaan
Terima kasih banyak saya ucapkan
Salah dan khilaf mohon dimaafkan
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0984 seconds (0.1#10.140)