Pembangunan Sky Bridge Tanah Abang Tak Ganggu Pedagang
A
A
A
JAKARTA - Pembangunan jembatan penyeberangan multiguna (JPM) atau sky bridge di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, tidak akan mengganggu para pedagang berjualan di Jalan Jatibaru. Pasalnya, pembangunan konstruksi Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) dilakukan dengan sistem knock down.
"Selama pekerjaan jembatan diusahakan tidak mengganggu pedagang yang berjualan di Jalan Jatibaru," ungkap Direktur Pembangunan PD Sarana Jaya, Yoory Pinontoan dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan, Jumat (3/8/2018).
Dia melanjutkan, dalam proses konstruksi JPM dibuat di tempat terpisah, hal tersebut selain agar tidak mengganggu para pedagang sekitar, faktor keamanan di lapangan sangat dipertimbangkan."Sistem knock down ini pembuatan rangka dan struktur baja dibuat di pabrik terpisah dengan lokasi pengerjaan. Sehingga diusahakan tidak akan menggangu pedagang dan mempertimbangkan faktor keamanan di lapangan” lanjutnya.
Sekadar informasi, Pemkot Jakarta Pusat bakal memberitahukan pedagang soal proses pemasangan tiang yang akan dilakukan dalam waktu lima sampai 10 hari ke depan. Jembatan Penyeberangan Multiguna akan dibangun sepanjang 386,4 meter dengan lebar 12,6 meter di kawasan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Nantinya proses pengerjaan dibagi dua shift siang dan malam hari. Untuk shift siang nanti akan dikerjakan pukul 04.00-19.00 WIB (15 jam) dan pekerjaan malam hari dimulai pukul 19.00 WIB – 04.00 WIB (9 jam)," ucapnya.
"Selama pekerjaan jembatan diusahakan tidak mengganggu pedagang yang berjualan di Jalan Jatibaru," ungkap Direktur Pembangunan PD Sarana Jaya, Yoory Pinontoan dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan, Jumat (3/8/2018).
Dia melanjutkan, dalam proses konstruksi JPM dibuat di tempat terpisah, hal tersebut selain agar tidak mengganggu para pedagang sekitar, faktor keamanan di lapangan sangat dipertimbangkan."Sistem knock down ini pembuatan rangka dan struktur baja dibuat di pabrik terpisah dengan lokasi pengerjaan. Sehingga diusahakan tidak akan menggangu pedagang dan mempertimbangkan faktor keamanan di lapangan” lanjutnya.
Sekadar informasi, Pemkot Jakarta Pusat bakal memberitahukan pedagang soal proses pemasangan tiang yang akan dilakukan dalam waktu lima sampai 10 hari ke depan. Jembatan Penyeberangan Multiguna akan dibangun sepanjang 386,4 meter dengan lebar 12,6 meter di kawasan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Nantinya proses pengerjaan dibagi dua shift siang dan malam hari. Untuk shift siang nanti akan dikerjakan pukul 04.00-19.00 WIB (15 jam) dan pekerjaan malam hari dimulai pukul 19.00 WIB – 04.00 WIB (9 jam)," ucapnya.
(whb)