Tong Sampah Beroda Asal Jerman Dibeli Melalui e-Katalog LKPP
A
A
A
JAKARTA - Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, pengadaan tong sampah beroda atau garbage bin 660 liter dilakukan sesuai analisis kebutuhan dan dibeli lewat sistem e-purchasing melalui e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Menurut Adji, mekanisme e-katalog memberikan keuntungan bagi pemerintah untuk memilih barang di e-katalog sesuai dengan kebutuhan. Pemerintah tidak lagi dibatasi untuk membeli produk yang termurah. Pasalnya, LKPP telah melakukan serangkaian proses, baik negosiasi maupun lelang, untuk mendapatkan harga terbaik bagi pemerintah.
"Mekanisme e-purchasing memberikan keleluasaan bagi pemerintah untuk memilih produk yang benar-benar sesuai kebutuhan dengan harga terbaik. Silakan dibandingkan, ternyata memang harga produk sejenis di toko-toko online, rata-rata lebih mahal dari harga kami beli melalui e-katalog LKPP," kata Adji saat dihubungi SINDOnews, Senin (4/6/2018).
Dia menambahkan, tong sampah bgeroda merupakan produk yang diimpor dari Jerman. Pihaknya beralasan karena produk dalam negeri tidak diketemukan.
"Kami tidak mendapati produk lokal di katalog dan di pasaran untuk produk jenis ini, hanya ada produk China dan Jerman. Setelah melakukan pertimbangan secara teknis, kami pilih produk Jerman dengan pertimbangan kualitas," kata Adji.
Penyedianya pun selaku importir, yaitu PT Groen Indonesia memang memiliki spesialisasi di bidang Waste Management dan perangkat pendukungnya. Sebelumnya, dicek kembali legalitas dan workshopnya, memang tersebar di berbagai kota di Indonesia.
"Ini demi meyakinkan kami, bahwa penyedianya pun bukan perusahaan abal-abal, sehingga after sales service-nya dapat terjamin," kata Adji.
Menurut Adji, mekanisme e-katalog memberikan keuntungan bagi pemerintah untuk memilih barang di e-katalog sesuai dengan kebutuhan. Pemerintah tidak lagi dibatasi untuk membeli produk yang termurah. Pasalnya, LKPP telah melakukan serangkaian proses, baik negosiasi maupun lelang, untuk mendapatkan harga terbaik bagi pemerintah.
"Mekanisme e-purchasing memberikan keleluasaan bagi pemerintah untuk memilih produk yang benar-benar sesuai kebutuhan dengan harga terbaik. Silakan dibandingkan, ternyata memang harga produk sejenis di toko-toko online, rata-rata lebih mahal dari harga kami beli melalui e-katalog LKPP," kata Adji saat dihubungi SINDOnews, Senin (4/6/2018).
Dia menambahkan, tong sampah bgeroda merupakan produk yang diimpor dari Jerman. Pihaknya beralasan karena produk dalam negeri tidak diketemukan.
"Kami tidak mendapati produk lokal di katalog dan di pasaran untuk produk jenis ini, hanya ada produk China dan Jerman. Setelah melakukan pertimbangan secara teknis, kami pilih produk Jerman dengan pertimbangan kualitas," kata Adji.
Penyedianya pun selaku importir, yaitu PT Groen Indonesia memang memiliki spesialisasi di bidang Waste Management dan perangkat pendukungnya. Sebelumnya, dicek kembali legalitas dan workshopnya, memang tersebar di berbagai kota di Indonesia.
"Ini demi meyakinkan kami, bahwa penyedianya pun bukan perusahaan abal-abal, sehingga after sales service-nya dapat terjamin," kata Adji.
(mhd)