Warga Bekasi Hindari Ganjil Genap, Jam Macet Bergeser Lebih Pagi
A
A
A
BEKASI - Ratusan kendaraan roda empat di Kota Bekasi menyiasati perjalanannya di ruas tol Jakarta-Cikampek pada Senin (12/3/2018) pagi. Mereka berangkat lebih pagi guna menghindari pemberlakuan pelat kendaraan ganjil genap di ruas tol tersebut yang dimulai pukul 06.00-09.00 WIB.
Akibatnya, Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat I di samping Mal Revo Town arah Jakarta sangat padat sejak pukul 05.60 WIB. Sebab, ratusan kendaraan berpelat ganjil dan genap terpaksa mengantre masuk gerbang tol tersebut.
Pantauan SINDOnews, kemacetan mengular sekitar 300 meter atau hingga Jalan Ahmad Yani, yang menjadi akses masuk ke Tol Bekasi Barat I. "Kami berangkat sejak pagi karena takut terkena ganjil genap, jadi harus berangkat pagi banget," ujar Andi Firdaus (35), salah satu pengendara warga Rawalumbu, Bekasi Barat.
Karyawan swasta ini mengaku biasanya berangkat dari rumah pukul 06.00 WIB, kini dipercepat menjadi pukul 05.30 WIB. Meski telah menyiasati perjalanannya, namun laju kendaraan Andi tetap tersendat di GT Bekasi Barat I.
"Kayaknya pengendara yang lain juga menyiasati perjalanan dengan berangkat lebih awal. Biasanya kemacetan hanya mengular puluhan meter, tapi sekarang bisa ratusan meter," tandasnya.
Setelah jam pemberlakuan ganjil genap mulai pukul 06.00-09.00 WIB, GT Bekasi Barat I memang tampak lengang. Terlebih banyak petugas yang bersiaga di gerbang tol tersebut. (Baca: Hari Pertama Ganjil Genap di Tol Cikampek, Antrean Kendaraan Berkurang)
Akibatnya, Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat I di samping Mal Revo Town arah Jakarta sangat padat sejak pukul 05.60 WIB. Sebab, ratusan kendaraan berpelat ganjil dan genap terpaksa mengantre masuk gerbang tol tersebut.
Pantauan SINDOnews, kemacetan mengular sekitar 300 meter atau hingga Jalan Ahmad Yani, yang menjadi akses masuk ke Tol Bekasi Barat I. "Kami berangkat sejak pagi karena takut terkena ganjil genap, jadi harus berangkat pagi banget," ujar Andi Firdaus (35), salah satu pengendara warga Rawalumbu, Bekasi Barat.
Karyawan swasta ini mengaku biasanya berangkat dari rumah pukul 06.00 WIB, kini dipercepat menjadi pukul 05.30 WIB. Meski telah menyiasati perjalanannya, namun laju kendaraan Andi tetap tersendat di GT Bekasi Barat I.
"Kayaknya pengendara yang lain juga menyiasati perjalanan dengan berangkat lebih awal. Biasanya kemacetan hanya mengular puluhan meter, tapi sekarang bisa ratusan meter," tandasnya.
Setelah jam pemberlakuan ganjil genap mulai pukul 06.00-09.00 WIB, GT Bekasi Barat I memang tampak lengang. Terlebih banyak petugas yang bersiaga di gerbang tol tersebut. (Baca: Hari Pertama Ganjil Genap di Tol Cikampek, Antrean Kendaraan Berkurang)
(thm)