HUT DKI Ke-489, JFK 2016 Bangun Semangat Masyarakat
A
A
A
JAKARTA - Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2016 resmi dibuka pada Jumat 11 Juni 2016. Pagelaran pameran tahunan terlengkap dan terbesar se-Asia Tenggara tahun ini mengajak seluruh warga bangsa Indonesia untuk terus bersemangat.
Managing director Pt Jiexpo, Prajna Murdaya mengatakan, pameran JFK 2016 ini bertema 'Jakarta Fair Semangat Membangun Negeri' dengan sub tema 'Jakarta Fair Kemayoran Terus maju Bersama Indonesia, Meningkatkan Semangat Memajukan Kesejahteraan Rakyat, Bangsa dan Negara'. Menurutnya, tema dan sub tema tersebut bermaksud mengajak seluruh warga bangsa untuk terus bersemangat, walaupun berada dalam kondisi negara yang bagaimanapun juga.
"Hanya dengan tekad dan semangatlah kita akan menjadi bangsa yang besar dan bermartabat. Kami menargetkan bisnis transaksi pagelaran ini sebesar Rp5,8 triliun. JFK terus maju bersama Indonesia meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Prajna Murdaya di panggung utama JFK, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Prajna menjelaskan, dari tahun ke tahun JFK mengalami peningkatan baik dari segi jumlah pengunjung maupun dari segi nilai transaksi bisnis antara peserta pameran sebagai penjual dan para pengunjung selaku pembeli.
Adapun nilai transaksi terbesar dalam JKF, kata Prajna, yakni diraih oleh penjualan automobile dan motor serta aksesorisnya, disusul dengan produk-produk handphone dan produk elektronik lainnya, begitu pula multi produk dari perlengkapan rumah tangga dan kesehatan, produk komputer, kamera, fashion, kosmetik, sport, sepatu, apparel, obat-obatan, serta multi produk kreatif Indonesia lain yang mengaggumkan. Tidak ketinggalan produk properti, investasi, pariwisata, perbankan, produk kreatif musik dan produk kreatif kerajinan.
"Pameran ini tentunya didukung oleh produk usaha mikro kecil dan menegah sebanyak 40% dan 60% dari swasta. Dengan tema dan sub tema diatas, rakyat Indonesia harus terus memperluas lapangan kerja demi kesejahteraan dan kemajuan rakyat dan bangsa Indonesia," katanya.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyambut baik pagelaran pameran terbesar dalam rangka menyambut hari ulang tahun Jakarta yang ke-489. Sebagai warga keturunan Tiongkok, dia menilai, angka 489 adalah angka keberuntungan, yaitu Si Ba Jiu. Artinya, sukses makmur yang panjang hingga selamanya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, mewakili Presiden Joko widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK), pemerintah pusat mengucapkan Dirgahayu ke-489 dengan harapan meningkatkan peran partisipasi masyarakat untuk kebanggan kota Jakarta bersih maju dan aman.
Dia berharap, pada peringatan hari ulang tahun yang bertepatan dengan bulan Ramadhan ini, semua konsepnya dapat berjalan dengan baik dan mampu melayani masyarakat dari tingkat RT hingga provinsi. Selain itu, dia juga berharap, DKI mampu meningkatkan investasi volume perdagangan di DKI khususnya dan Indonesia umumnya.
"Jakarta fair pameran terbesar di indonesia. Penyelenggaran pertama kali 1968 di Monas dan terus mengalami perkembangan akhirnya berada di tempat strategis di Kemayoran, Jakarta Pusat. Mari kita jaga bersama," imbuhnya.
Managing director Pt Jiexpo, Prajna Murdaya mengatakan, pameran JFK 2016 ini bertema 'Jakarta Fair Semangat Membangun Negeri' dengan sub tema 'Jakarta Fair Kemayoran Terus maju Bersama Indonesia, Meningkatkan Semangat Memajukan Kesejahteraan Rakyat, Bangsa dan Negara'. Menurutnya, tema dan sub tema tersebut bermaksud mengajak seluruh warga bangsa untuk terus bersemangat, walaupun berada dalam kondisi negara yang bagaimanapun juga.
"Hanya dengan tekad dan semangatlah kita akan menjadi bangsa yang besar dan bermartabat. Kami menargetkan bisnis transaksi pagelaran ini sebesar Rp5,8 triliun. JFK terus maju bersama Indonesia meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Prajna Murdaya di panggung utama JFK, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Prajna menjelaskan, dari tahun ke tahun JFK mengalami peningkatan baik dari segi jumlah pengunjung maupun dari segi nilai transaksi bisnis antara peserta pameran sebagai penjual dan para pengunjung selaku pembeli.
Adapun nilai transaksi terbesar dalam JKF, kata Prajna, yakni diraih oleh penjualan automobile dan motor serta aksesorisnya, disusul dengan produk-produk handphone dan produk elektronik lainnya, begitu pula multi produk dari perlengkapan rumah tangga dan kesehatan, produk komputer, kamera, fashion, kosmetik, sport, sepatu, apparel, obat-obatan, serta multi produk kreatif Indonesia lain yang mengaggumkan. Tidak ketinggalan produk properti, investasi, pariwisata, perbankan, produk kreatif musik dan produk kreatif kerajinan.
"Pameran ini tentunya didukung oleh produk usaha mikro kecil dan menegah sebanyak 40% dan 60% dari swasta. Dengan tema dan sub tema diatas, rakyat Indonesia harus terus memperluas lapangan kerja demi kesejahteraan dan kemajuan rakyat dan bangsa Indonesia," katanya.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyambut baik pagelaran pameran terbesar dalam rangka menyambut hari ulang tahun Jakarta yang ke-489. Sebagai warga keturunan Tiongkok, dia menilai, angka 489 adalah angka keberuntungan, yaitu Si Ba Jiu. Artinya, sukses makmur yang panjang hingga selamanya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, mewakili Presiden Joko widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK), pemerintah pusat mengucapkan Dirgahayu ke-489 dengan harapan meningkatkan peran partisipasi masyarakat untuk kebanggan kota Jakarta bersih maju dan aman.
Dia berharap, pada peringatan hari ulang tahun yang bertepatan dengan bulan Ramadhan ini, semua konsepnya dapat berjalan dengan baik dan mampu melayani masyarakat dari tingkat RT hingga provinsi. Selain itu, dia juga berharap, DKI mampu meningkatkan investasi volume perdagangan di DKI khususnya dan Indonesia umumnya.
"Jakarta fair pameran terbesar di indonesia. Penyelenggaran pertama kali 1968 di Monas dan terus mengalami perkembangan akhirnya berada di tempat strategis di Kemayoran, Jakarta Pusat. Mari kita jaga bersama," imbuhnya.
(mhd)