Cerita Sekretaris Kelurahan Pejagalan Diusir Warga Kalijodo

Selasa, 16 Februari 2016 - 22:02 WIB
Cerita Sekretaris Kelurahan...
Cerita Sekretaris Kelurahan Pejagalan Diusir Warga Kalijodo
A A A
JAKARTA - Sosialisasi terhadap warga Kalijodo, Jakarta Utara dan Jakarta Barat yang melibatkan ratusan personel keamanan nampaknya terjadi karena sulitnya masuk ke kawasan itu. Bahkan maksud baik pihak kelurahan untuk memperbaiki infrastruktur di kawasan itu juga ditolak.

Sekretaris kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara Ichsan menceritakan bagaimana sulitnya warga Kalijodo didata petugas. Padahal di Kelurahan Pejagalan terdapat warga Kalijodo terutama di RW 05, dengan jumlah RT ada sembilan.

"Kawasan protisustinya hanya ada di lima RT, yakni di RT 1, 3, 4, 5, dan 6 dengan penghuninya ada 3.002, KK 1.530. Sekitar 60 kafe prostitusi, belum termasuk berdagang nasi dan salon, keseluruhan bangunan 188 unit," ujarnya pada wartawan, Selasa (16/2/2016).

Menurutnya, rata-rata penghuni prostitusi itu berasal dari Cianjur, Jawa, Indramayu, dan Padang. Rata-rata, penduduk prostitusi yang ada di Kalijodo itu enggan dimasuki orang luar kawasannya. (Baca: Mau Digusur, Warga Kalijodo Sebut Ahok Preman)

"Setiap usaha pemerintah untuk mendata selalu dilarang orang disana (Kalijodo). Untuk memperbaiki infrastruktu air saja diusir. Saya rasa bukan bentuk penolakan mungkin, tapi takut terjadinya benturan," terangnya. (Baca juga: Ahok Sebut Penguasa Kalijodo Harusnya Dipenjara)

Ichsan menjelaskan, untuk soal pendataan, pihak kelurahan hanya dapat masuk ke kantor RT. Jika memasuki rumah penduduk biasanya akan langsung diusir warga. Tak hanya itu, untuk melakukan pemantauan jentik nyamuk warga menolak, khususnya di RW 05 itu.

"Program kelurahan sulit dilakukan di sana. Jadi dari Dinas Sosial misalnya minta agar dibina tapi mau masuk saja sudah ada ancaman dengan omongan, sampet ngotot-ngototan," terangnya.

Namun demikian, tambah Ichsan, tiap tahun, warga Kalijodo mau untuk melakukan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dengan kelurahan. Salah satunya, untuk memenuhi kebutuhan saluran air bagi warga Kalijodo itu.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1216 seconds (0.1#10.140)