Gusur Kalijodo, Kapolda Metro Siapkan Ribuan Pasukan
A
A
A
JAKARTA - Untuk menggusur kawasan Kalijodo, Jakarta Utara, Polda Metro Jaya akan melakukan koordinasi dengan Pemprov dan Kodam Jaya. Saat penertiban nanti, Polda Metro jaya akan menyiapkan ribuan pasukan.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan, minggu depan polisi akan berkoordinasi dengan Kodam Jaya dan Pemprov DKI. (Baca FPI: Biarkan Tangan Ahok Bersihkan Kalijodo)
"Kami tak ingin Jakarta dijadikan sarang kejahatan, kemarin kita liat sendiri ada kasus Fortuner, mabuk dari sana nabrak empat orang mati. Saya dukung sepenuhnya, mekanismenya nanti kita akan bicarakan dengan Pemprov DKI, Kodam Jaya dan Polda minggu depan," ujarnya pada wartawan, Jumat (12/2/2016).
Mantan Kapolda Papua itu menegaskan, siap jika diminta bantuan menertibkan Kalijodo. Bahkan, jika perlu akan dikerahkan ribuan pasukan untuk meratakan preman penguasa Kalijodo.
"Kami siapkan pasukan sebanyak mungkin menghadapi premanisme. Justru itu jangan sampai didiamkan terus menerus," terangnya.
Tito menambahkan, terkait pemindahan masyarakat yang menghuni kawasan Kalijodo itu, polisi menyerahkan sepenuhnya pada Pemprov DKI Jakarta apabila rencana penertiban itu benar dilakukan.
"Soal akan dikemanakan mereka. Itu akan dirapatkan minggu depan, dengan Gubernur DKI Jakarta atau Wakil Gubernur," tutupnya.
PILIHAN:
Gusur Kalijodo, Ahok Akan Minta Bantuan 1.000 Personel Brimob
Beredar Percakapan, Mirna Ingin Culik Bayi Jessica
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan, minggu depan polisi akan berkoordinasi dengan Kodam Jaya dan Pemprov DKI. (Baca FPI: Biarkan Tangan Ahok Bersihkan Kalijodo)
"Kami tak ingin Jakarta dijadikan sarang kejahatan, kemarin kita liat sendiri ada kasus Fortuner, mabuk dari sana nabrak empat orang mati. Saya dukung sepenuhnya, mekanismenya nanti kita akan bicarakan dengan Pemprov DKI, Kodam Jaya dan Polda minggu depan," ujarnya pada wartawan, Jumat (12/2/2016).
Mantan Kapolda Papua itu menegaskan, siap jika diminta bantuan menertibkan Kalijodo. Bahkan, jika perlu akan dikerahkan ribuan pasukan untuk meratakan preman penguasa Kalijodo.
"Kami siapkan pasukan sebanyak mungkin menghadapi premanisme. Justru itu jangan sampai didiamkan terus menerus," terangnya.
Tito menambahkan, terkait pemindahan masyarakat yang menghuni kawasan Kalijodo itu, polisi menyerahkan sepenuhnya pada Pemprov DKI Jakarta apabila rencana penertiban itu benar dilakukan.
"Soal akan dikemanakan mereka. Itu akan dirapatkan minggu depan, dengan Gubernur DKI Jakarta atau Wakil Gubernur," tutupnya.
PILIHAN:
Gusur Kalijodo, Ahok Akan Minta Bantuan 1.000 Personel Brimob
Beredar Percakapan, Mirna Ingin Culik Bayi Jessica
(ysw)