Soal Metro Mini, Ahok Angkat Tangan
A
A
A
JAKARTA - Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk memperbaiki transportasi nampaknya terganjal dengan keengganan Metro Mini.
Untuk itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) pasrah saat ditanya soal Metro Mini yang susah diatur. "Dia mau deal atau tidak pasti selesai saja sudah," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Selasa (5/1/2016).
"Logikanya gini saja, kalau saya sediakan bus yang Rp3.500 semua jurusan, jauh dekat, AC, bagus, aman, kamu pilih naik bus saya atau metro mini? Saya sudah cape ngomongin-ngomongin," tambah Ahok.
Kekesalan Ahok saat memerintahkan kepada metro mini untuk diperbaiki namun diabaikan. Tiba-tiba mereka menambah armada bus yang Ahok tidak inginkan. "Sekarang masyarakat dipaksa naik bus yang jelek, pasti tidak mau," terang Ahok.
Solusi yang ditawarkan Ahok kepada Metro Mini yakni dengan mengajak bergabung ke dalam PT Transjakarta. Namun ternyata meski diiming-imingi sejumlah fasilitas dan pelayanan yang menggiurkan namun tetap saja mereka enggan bergabung.
"Ya sudah semua rute diambil alih Transjakarta. Kamu mau bersaing kita bersaing, punya PT kok. Kalau kamu gak kuat bersaing ya ikut saya. Kita bayar rupiah per kilometer. Supir mu lebih baik gajinya kernet mu lebih baik gajinya, kamu juga bisa untung bisa ganti bus yang bagus, service ATPM, kita bayar," tutup Ahok.
PILIHAN:
Nikahi Istri Residivis, Juragan Bebek tewas Dibantai
Ahok Nilai Wali Kota Jakarta Pusat Tak Becus Kerja
Untuk itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) pasrah saat ditanya soal Metro Mini yang susah diatur. "Dia mau deal atau tidak pasti selesai saja sudah," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Selasa (5/1/2016).
"Logikanya gini saja, kalau saya sediakan bus yang Rp3.500 semua jurusan, jauh dekat, AC, bagus, aman, kamu pilih naik bus saya atau metro mini? Saya sudah cape ngomongin-ngomongin," tambah Ahok.
Kekesalan Ahok saat memerintahkan kepada metro mini untuk diperbaiki namun diabaikan. Tiba-tiba mereka menambah armada bus yang Ahok tidak inginkan. "Sekarang masyarakat dipaksa naik bus yang jelek, pasti tidak mau," terang Ahok.
Solusi yang ditawarkan Ahok kepada Metro Mini yakni dengan mengajak bergabung ke dalam PT Transjakarta. Namun ternyata meski diiming-imingi sejumlah fasilitas dan pelayanan yang menggiurkan namun tetap saja mereka enggan bergabung.
"Ya sudah semua rute diambil alih Transjakarta. Kamu mau bersaing kita bersaing, punya PT kok. Kalau kamu gak kuat bersaing ya ikut saya. Kita bayar rupiah per kilometer. Supir mu lebih baik gajinya kernet mu lebih baik gajinya, kamu juga bisa untung bisa ganti bus yang bagus, service ATPM, kita bayar," tutup Ahok.
PILIHAN:
Nikahi Istri Residivis, Juragan Bebek tewas Dibantai
Ahok Nilai Wali Kota Jakarta Pusat Tak Becus Kerja
(ysw)