Wali Kota Depok: Kementerian PU Tidak Serius Tangani Banjir Jakarta

Selasa, 05 Januari 2016 - 06:15 WIB
Wali Kota Depok: Kementerian PU Tidak Serius Tangani Banjir Jakarta
Wali Kota Depok: Kementerian PU Tidak Serius Tangani Banjir Jakarta
A A A
DEPOK - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menagih janji Kementerian Pekerjaan Umum untuk menormalisasi 26 situ di wilayah penyangga Jakarta tersebut. Sebanyak 26 situ di Depok ini diyakini mampu menahan arus air dari hulu sebelum sampai ke Jakarta.

Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail mengatakan, sejak tahun 2013 mengajukan usulan anggaran Rp451 miliar ke Kementerian Pekerjaan Umum untuk menormalisasi situ. Sebab normalisasi tersebut merupakan kewenangan pemerintah pusat.

“Kami sih masih berharap realisasinya ada, tapi selama ini sifatnya bantuan saja sedikit sebagai upaya pembersihan. Malah enggak sampai setengah hati, hanya seperlima hati. Belum serius, belum fokus,” katanya di Balai Kota Depok, Senin 4 Januari 2016 kemarin.

Nur Mahmudi menambahkan, selama ini Depok masih belum dianggap sebagai suatu wilayah yang mampu menahan laju air sebelum sampai ke Jakarta. Padahal beberapa kali warga Jakarta dihantui kecemasan setiap kali mengetahui status Bendung Katulampa Bogor jika sudah siaga.

“Tentu banjir Jakarta dapat berkurang jika Depok ditangani serius. Selama ini penanganan tak sempurna. Penggalian lima meter sedimentasi sebetulnya dapat optimal jika dilakukan di 26 situ. Pemerintah pusat belum prioritaskan wilayah Depok kurangi banjir Jakarta,” tegasnya.

Padahal jika 26 situ ditangani, kata dia, Depok mampu menampung 7,5 juta meter kubik air hujan mengurangi banjir Jakarta. “Penyempurnaan tapal batas situ belum ada. Baru upaya pembersihan saja,” tandasnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5266 seconds (0.1#10.140)