Ahok Minta JPO di Jakarta Dipasangi Lampu dan CCTV

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) perintahkan anak buahnya untuk memasang lampu dan closed circuit television (CCTV) di setiap Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang ada di Jakarta. Hal itu guna mengantisipasi aksi kriminalitas di JPO.

"Ya harus pasang lampu terang bila perlu di tempat yang memang rawan, dipasang CCTV," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (25/11/2015).

Mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan, seyogianya JPO yang ada di Jakarta dibuat terbuka dan terang. Dia mencontohkan, seperti JPO di dekat Bundarah Hotel Indonesia (HI).

"Ini saya sudah sampaikan supaya dibuat JPO terbuka dan terang," tukasnya. (Baca: Wanita Muda Diperkosa di JPO Pondok Indah)

Sekadar diketahui, seorang karyawati berinisial RJ menjadi korban perampokan dan pemerkosaan di JPO dekat Ruko Plaza Pondok Indah, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Timur pada Sabtu 21 November 2015. Kini, polisi sudah mengantongi ciri-ciri pelaku.

PILIHAN:

Ditetapkan Tersangka, Ahok Akan Lawan KPK

Sering Berubah Sikap, DPRD: Akhirnya Orang Tahu Siapa Ahok