Calon Suami Tewas, Retno Gagal Naik Pelaminan

Rabu, 02 September 2015 - 17:23 WIB
Calon Suami Tewas, Retno Gagal Naik Pelaminan
Calon Suami Tewas, Retno Gagal Naik Pelaminan
A A A
JAKARTA - Guru beranak satu asal Purbalingga, Jawa Tengah, gagal menikah dengan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sudah beristri di Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Retno Puspa Ningrum (34), gagal naik pelaminan lantaran calon suaminya M Nur (43), meninggal di dalam mobil Xenia R 8908 QA di kawasan Terminal Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Retno mengatakan, calon suaminya itu adalah PNS. Retno mau diajak ke Jakarta lantaran dijanjikan akan dinikahi. Walaupun dia mengetahui, calon suaminya itu sudah berkeluarga.

"Saya kenal dia bulan Januari 2015 lalu di Purbalingga. Setelah lama berhubungan, dia mau nikahi saya. Karena dia ini PNS (Pegawai Negeri Sipil), saya mau saja. Lalu bulan Juli 2015 saya sama dia ke Jakarta buat dinikahi," jelasnya saat berbincang dengan Sindonews di Pasar Minggu, Rabu (2/9/2015).

Walaupun sudah dibawa ke Jakarta, Retno tidak pernah dibawa ke rumah M Nur. Retno hanya diajak keliling Kota Jakarta.

"Tidak pernah dibawa ke rumahnya, cuma diajak muter-muter saja selama dua bulan saya sama anak saya yang berumur 8 tahun. Lalu istirahat lagi di mobil di tempat-tempat mana saja yang adem," terangnya.

Lantas, tambah ibu beranak satu itu, usai berkeliling Kota Jakarta, pada Selasa 1 September kemarin, sekitar pukul 16.30 WIB, korban pun mengajaknya beristirahat di belakang Terminal Pasar Minggu. Kata Retno, M Nur suka mengeluh sesak nafas. Namun, baru menyadari kalau calon suaminya itu meninggal sekitar pukul 21.00 WIB.

"Dia suka ngeluh sesak nafas dan batuk-batuk. Sebelum tidur di jok tengah mobilnya, saya belikan dahulu teh manis. Tahu-tahu sudah meninggal. Bingung sekarang mau bagaimana lagi," terangnya.

Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu Iptu Triyogo Handoyo menyatakan, korban diduga tewas lantaran terkena serangan penyakit. Jenazah korban pun dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, untuk keperluan visum.

"Korban dibawa ke RSCM, dugaan meninggal karena sakit," pungkasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6472 seconds (0.1#10.140)