Ini Bukan Sinetron, Tukang Nasi Uduk juga Bisa Naik Haji

Jum'at, 28 Agustus 2015 - 14:56 WIB
Ini Bukan Sinetron,...
Ini Bukan Sinetron, Tukang Nasi Uduk juga Bisa Naik Haji
A A A
JAKARTA - Menunaikan ibadah haji merupakan panggilan hati ke Tanah Suci. Tak hanya bagi si kaya, jika Allah sudah berkehendak siapapun bisa menunaikannya.

Jika di televisi ada sinetron berjudul Tukang Bubur Naik Haji. Di kehidupan nyata, seorang tukang nasi uduk di Depok bernama Rohima (62) tahun ini dapat melaksanakan Rukun Islam ke-5 tersebut.

Rohima warga warga RT 01/01, Sawangan, Depok, ini dapat melaksanakan ibadah haji dari penghasilannya selama ini berjualan nasi uduk. “Alhamdulillah, Allah telah memberikan kesempatan kepada saya untuk berangkat ke Tanah Suci tahun ini. Ini berkat doa dari keluarga, tetangga dan pelanggan nasi uduk saya selama ini,” ujar Rohima, kepada wartawan, Jumat (28/8/2015).

Rohima yang berjualan nasi uduk sejak 1993, merasa bahagia cita-citanya untuk menunaikan ibadah haji dapat terlaksana. Sejak suami tercintanya meninggal dunia pada 1991, Rohima terpaksa harus membanting tulang untuk menghidupi enam orang anaknya yang saat itu masih anak-anak.

Tekad Rohima untuk bisa menunaikan ibadah haji memang luar biasa. Setiap pukul 03.00 WIB pagi, Rohima sudah bangun untuk memasak nasi uduk dan beberapa jenis gorengan. Alhasil, empat dari enam orang anaknya itu dikuliahkan Rohima hingga ke perguruan tinggi dan telah menjadi sarjana.

Setelah enam anaknya selesai mengenyam pendidikan, Rohima sedikit demi sedikit mulai menabung untuk berangkat haji. “Saya kumpulkan uang hasil jualan nasi uduk. Waktu itu saya hanya mampu kumpulkan uang sehari Rp3.000. Alhamdulillah, di tahun 2010 saya mulai setoran awal, waktu itu Rp25 juta,” paparnya.

Rohima yang bergabung dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al-Karimiyah pimpinan KH Ahmad Damanhuri akan diberangkatkan ke Mekkah pada Sabtu 29 Agustus 2015 bersama 65 jamaah haji lainnya tergabung dalam Kloter 21.

“Doakan saya agar dapat menjalankan ibadah haji dengan baik, selalu diberi kesehatan dan keselamatan. Begitu pun dengan jamaah lainnya. Mudah-mudahan dari pergi hingga pulang tidak kurang satu apapun,” ungkapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7376 seconds (0.1#10.140)