Kebakaran di Bandara Soetta, 80 Penerbangan Garuda Delay

Minggu, 05 Juli 2015 - 21:19 WIB
Kebakaran di Bandara...
Kebakaran di Bandara Soetta, 80 Penerbangan Garuda Delay
A A A
TANGERANG - Maskapai Garuda Indonesia merasa dirugikan akibat insiden kebakaran di Terminal 2E Bandara Internasional Soekarno-Hatta tadi pagi. Sebanyak 80 penerbangan Garuda mengalami delay akibat peristiwa tersebut.

"Sudah pasti merugikan aktivitas penerbangan, terutama penumpang. Kerugian imateriil yang lebih besar," ungkap Dirut PT Garuda Indonesia Arif Wibowo saat menggelar jumpa pers di Gedung 600 PT Angkasa Pura II, Minggu (5/7/2015).

Terkait besar kerugian materiil , Arif enggan menyebutkan karena pihaknya lebih fokus kepada pelayanan penumpang agar bisa terbang ke daerah tujuan. "Kerugian ada, delay saja jadi satu beban untuk kita. Tapi ini kan diluar dugaan, saya tidak memikirkan kerugian materi. Yang paling konsentrasikan kenyamanan penumpang," ujarnya.

Menurut Arif, ada sebanyak 80 penerbangan maskapai Garuda Indonesia yang mengalami delay. Di antaranya 20 penerbangan pada pukul 07.00-12.00 WIB dan 60 penerbangan pada pukul 12.00-18.00 WIB."Lamanya delay sekitar 1,5 hingga 4 jam," ucapnya.

Arif menuturkan, sampai saat ini sudah diberangkatkan sebanyak 40 penerbangan yang mengalami delay dari pukul 07.00-12.00 WIB. Sisanya masih ada 40 penerbangan yang belum terbang. Penumpang diangkut dengan Boeing 747 berkapasitas 420 seat.

Arif menyebutkan, delay terjadi karena sistem counter check-in dan conveyor di Terminal 2E mati. Karena itu sejak pagi pihaknya melakukan check-in dengan cara manual. Tak hanya itu, barang-barang penumpang juga diangkut manual oleh petugas ke bagasi pesawat.

"Tadi siang kita lakukan upaya recovery, agar sistem check-in kembali online. Kita pakai Wi-Fi dan kerja sama dengan PT Telkom bikin jaringan baru, jadi check-in di atas pukul 17.00 sudah online, meski jaringannya masih tidak stabil," katanya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1247 seconds (0.1#10.140)