Sandi Menunggu Transparansi Dana Kampanye Calon Petahana

Selasa, 18 Oktober 2016 - 17:31 WIB
Sandi Menunggu Transparansi Dana Kampanye Calon Petahana
Sandi Menunggu Transparansi Dana Kampanye Calon Petahana
A A A
JAKARTA - Cawagub DKI Sandiaga Uno mempertanyakan pasangan calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat yang hingga kini belum membuka dana kampanyenya. Sandi menyerahkan sepenuhnya pada masyarakat untuk menilai sendiri.

Sandi mengatakan, beberapa waktu lalu Ahok meminta agar Sandiaga Uno membuka dana kampanye dan itu telah dilakukannya. "Dana kampanye di Pilgub DKI 2017 saya berasal dari tabungan pribadi. Tabungan itu berasal dari usaha yang dilakukannya sebelum terpilih menjadi cawagub mendampingi Anies Baswedan," kata Sandi kepada wartawan di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2016).

Sandi pun sudah memberikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) ke KPK. Pemberian LHKPN ini, kata Sandi, merupakan jawaban dari tantangan yang diajukan Ahok.

"Namun, Ahok yang menantang justru ogah membuka semua dana kampanyenya secara detail dan transparan seperti yang saya lakukan itu," ujarya. Sandi menyerahkan sepenuhnya ke masyarakat untuk menilai sendiri.

Sandi menambahkan, dana tim Ahok di Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang itu tidak mungkin hanya berasal dari penjualan kaus saja. Sebab, dana penjualan kaus itu tak bakal mampu mendanai kegiatan besar seperti yang dilakukan di Parkir Timur Senayan dan juga Pasfe Kemang, Jakarta Selatan.

"Kegiatan besar seperti di Parkir Timur Senayan dan Pasfes Kemang itu kan jumlahnya miliaran. Bahkan ada yang mensinyalir lebih dari Rp30 miliar. Jadi, biar masyakarakat yang menilai, saya tak ingin berpolemik di hal ini," katanya.

"Beliau (Ahok) yang mengajak untuk transparan, tapi beliau juga yang sampai saat ini belum membuktikan komitmennya pada transparansi," ucapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7525 seconds (0.1#10.140)