Tarif Parkir di Stasiun Lebih Mahal dari Ongkos KRL Commuter

Rabu, 10 Februari 2016 - 06:10 WIB
Tarif Parkir di Stasiun Lebih Mahal dari Ongkos KRL Commuter
Tarif Parkir di Stasiun Lebih Mahal dari Ongkos KRL Commuter
A A A
DEPOK - Kenaikan tarif parkir di seluruh staisun Jabodetabek juga dikeluhkan pengguna KRL di Depok. Pengguna KRL kini memilih memarkirkan kendaraannya di area parkir yang dikelola masyarakat sekitar stasiun.

Salah seorang pengguna KRL, Andrie warga Depok Lama mengatakan, tarif parkir yang ditetapkan pengelola di stasiun lebih mahal dari harga tiket kereta sendiri yang hanya Rp2.000 menuju Manggarai dari Depok Lama. "Kan aneh kalau tarif parkirnya malah lebih mahal ketimbang kereta," kata Andrie, Selasa 9 Februari 2016.

Tarif itu sudah mulai dirasakan sejak sepekan lalu. Sejak tarif baru itu Andrie memilih untuk parkir di penitipan motor milik warga. Untuk sekali parkir dari jam 07.00-18.00 WIB hanya bayar Rp 5.000.

"Kalau di stasiun sampai Rp10.000. Jelas lebih murah parkir di luar dong. Sebelumnya hanya Rp 6.000 kalau dari pagi sampai sore," ujarnya.

Dia sangat keberatan dengan tarif parkir itu karena juga bertentangan dengan Perda Tarif Parkir yang ditetapkan Pemkot Depok. Dia berharap ada koreksi dari penetapan tarif yang dikelola oleh PT KAI melalui anak perusahaannya.

Di Stasiun Palmerah, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pengguna KRL Jaka (28) juga mengeluhkan kenaikan tarif parkir. Seperti kejadian hari ini (kemarin) Jaka harus merogoh kocek lebih dalam untuk membayar biaya parkir sepeda motornya yang menginap sejak Jumat malam.

"Biasanya cuma bayar Rp30.000, sekarang jadi Rp45.000. Ini mah parah," tutur Jaka karyawan swasta di kawasan Slipi, Palmerah, Jakarta Barat.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3700 seconds (0.1#10.140)