Kronologi Polisi dan TNI AU Sergap Komplotan Pembobol Mesin ATM di Lubang Buaya

Senin, 16 Januari 2023 - 19:36 WIB
loading...
Kronologi Polisi dan...
Kapolsek Cipayung Kompol Bayu Marfiando menjelaskan kronologi penyergapan komplotan pembobol mesin ATM di Lubang Buaya. Foto: MPI/Muhammad Farhan
A A A
JAKARTA - Tim gabungan polisi dan TNI Angkatan Udara (AU) menyergap komplotan pembobol mesin ATM di Cipayung, Jakarta Timur. Pelaku diuber saat kabur masuk Tol Jakarta-Cikampek hingga masuk sungai.

Pelaku yang terdiri dari lima orang itu sempat berpindah tempat lokasi target. Awalnya menargetkan mesin ATM di sekitar Gedung Antam, Jakarta Selatan. Kemudian pelaku menuju Green Terrace, Ceger, Cipayung, Jakarta Timur, dan berakhir di Lubang Buaya.



Kapolsek Cipayung Kompol Bayu Marfiando menjelaskan, pelaku beraksi dengan menggunakan besi sebagai pengganjal mesin ATM. Lantaran gagal dan terdeteksi oleh sistem, pelaku berpindah tempat hingga dua kali, sampai berujung di Lubang Buaya.

"Jadi kronologinya, pada waktu pagi, kira-kira pukul 08.00 WIB, pelaku melakukan tindak pidana pengganjalan ATM di wilayah Gedung Antam. Namun karena tidak berhasil, mereka pindah ke Green Terrace," ujar Bayu, Senin (16/1/2023).

"Di Green Terrace, aksi mereka terbaca sistem dan akhirnya mereka pindah ke satu titik lagi yang sudah mereka identifikasi bahwa ATM tersebut bisa diganjal, yaitu di wilayah Lubang Buaya," lanjut Bayu.

Saat kelima pelaku bergeser ke Lubang Buaya, pihaknya bersama TNI AU melakukan operasi penyergapan. Saat pelaku menyadari hendak diringkus, pelaku melarikan diri dengan masuk Tol Jakarta-Cikampek.Sehingga terjadi adegan pengejaran di Tol Jakarta-Cikampek KM 3+800.

"Di Tol memang cukup dramatis, dimana dari tersangka ini melakukan penabrakan ke kendaraan yang melintas di depannya, sehingga beberapa kendaraan tersenggol," terang Bayu.

Pelarian pelaku menggunakan mobil terhenti setelah AS roda depan patah. Tetapi ketiga tim gabungan ingin meringkusnya, palaku melompar menyeberangi sungai di sekitar tol.

Namun satu pelaku berhasil diamankan. Sementara tiga pelaku lain berhasil menyeberangi sungai. Kini polisi sedang memburu ketiga pelaku.

"Total pelaku ada lima, yang sudah kita amankan baru dua. Sisa tiga pelaku masih dalam pengejaran," tegas Bayu.

Adapun barang bukti yang diamakan yakni berupa besi dan mobil minibus Avanza yang ringsek lantaran tertabrak kendaraan lain di Tol Jakarta-Cikampek.
(thm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2300 seconds (0.1#10.140)