Pemkot Depok Bangun Kantong Parkir di Margonda, Idris: Sudah Dihitung Biayanya
loading...
Pemkot Depok berencana membangun kantong parkir di kawasan Margonda agar tidak ada lagi pengendara kendaraan bermotor yang parkir di trotoar. Foto: Dok SINDOnews
A
A
A
DEPOK - Pemkot Depok berencana membangun kantong parkir di kawasan Margonda. Tempat parkir itu agar tidak ada lagi pengendara kendaraan bermotor yang parkir di trotoar.
“Kita akan membuat tempat-tempat, kantong-kantong parkir. Ini kan Margonda tahu sendiri hariannya,” ujar Wali Depok Mohammad Idris, Minggu (15/1/2023).
Baca juga: Usung Konsep Etnik Instagramable, Depok Revitalisasi Trotoar Jalan Margonda
Pemkot akan menjalin kerja sama dengan pihak lain terkait penyediaan lahan sehingga dapat segera direalisasikan pembangunan kantong parkir di Margonda. “Kita akan kerja sama dengan beberapa pemilik tanah,” ucapnya.
Dia sudah menghitung besaran biaya yang diperlukan untuk pembangunan kantong parkir. Titiknya sudah ditargetkan, namun saat ini belum bisa disebutkan.
“Sudah dihitung semuanya. Insyaallah saya minta ekspose pekan depan,” katanya.
Penertiban parkir ini agar seluruh pengendara bermotor tertib aturan. Trotoar bisa digunakan sebagaimana mestinya untuk pejalan kaki.
Pihaknya juga sedang membuat draf konsep penanganan penertiban menjaga trotoar terpelihara dengan baik. “Khususnya para pengendara motor dan pengemudi mobil caranya bagaimana mekanismenya mereka harus menaati garis badan bangunan (GSB), akan kita lakukan langkah penertiban,” ujar Idris.
“Kita akan membuat tempat-tempat, kantong-kantong parkir. Ini kan Margonda tahu sendiri hariannya,” ujar Wali Depok Mohammad Idris, Minggu (15/1/2023).
Baca juga: Usung Konsep Etnik Instagramable, Depok Revitalisasi Trotoar Jalan Margonda
Pemkot akan menjalin kerja sama dengan pihak lain terkait penyediaan lahan sehingga dapat segera direalisasikan pembangunan kantong parkir di Margonda. “Kita akan kerja sama dengan beberapa pemilik tanah,” ucapnya.
Dia sudah menghitung besaran biaya yang diperlukan untuk pembangunan kantong parkir. Titiknya sudah ditargetkan, namun saat ini belum bisa disebutkan.
“Sudah dihitung semuanya. Insyaallah saya minta ekspose pekan depan,” katanya.
Penertiban parkir ini agar seluruh pengendara bermotor tertib aturan. Trotoar bisa digunakan sebagaimana mestinya untuk pejalan kaki.
Pihaknya juga sedang membuat draf konsep penanganan penertiban menjaga trotoar terpelihara dengan baik. “Khususnya para pengendara motor dan pengemudi mobil caranya bagaimana mekanismenya mereka harus menaati garis badan bangunan (GSB), akan kita lakukan langkah penertiban,” ujar Idris.
(jon)
Explore More