Konstruksi Bangunan atau Gedung Bertingkat di Jakarta Harus Tahan Gempa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Konstruksi bangunan atau gedung bertingkat di Jakarta selain harus siap menghadapi cuaca ekstrem juga memiliki ketahanan gempa . Untuk mempersiapkan ini, Pemprov DKI akan menggandeng sejumlah instansi guna menindaklanjuti rencana pembangunan bangunan/gedung tahan gempa di Jakarta ke depannya.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adjie, konsep konstruksi bangunan tahan bencana harus dilakukan berkaca dari imbas gempa di wilayah lain.
Baca juga: Dosen UB Ungkap Tiga Kunci Konsep Bangunan Tahan Gempa
"Seperti Pak Pj Gubernur DKI sampaikan berkaitan dengan pembangunan sekolah-sekolah baru misalnya di Jakarta, ini juga harus dimasukkan unsur ketahanan gempa," ujar Isnawa di Gedung Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta Timur, Selasa (27/12/2022).
"Belajar dari gempa Cianjur bahwa bangunan-bangunan harus kembali kita pantau. Kita cek keberadaan gedung-gedung bertingkat maupun gedung lainnya. Yang mungkin harus kita pantau kekuatan gedungnya," sambungnya.
BPBD DKI bakal menerapkan program ketangguhan bencana di wilayah Jakarta. "Intinya ke depan kami ingin Jakarta punya ketangguhan dalam menghadapi bencana," kata Isnawa.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berjanji segera mendata bangunan-bangunan pendidikan yang rentan mengalami kerusakan di tengah musim hujan. Pemprov DKI segera merevitalisasi konstruksi bangunan pendidikan yang rentan roboh.
"Saya tadi sudah minta Aspem (Asisten Pemerintahan), siang ini atau besok kami ada rapim (Rapat Pimpinan) dan tentunya ini jadi catatan. Tahun depan pembangunan sekolah-sekolah itu ada beberapa yang akan direvitalisasi atau direhab total," ujar Heru.
Pemprov DKI akan mendiskusikan konsep konstruksi bangunan pendidikan kepada sejumlah stakeholder. Hal ini dilakukan untuk menemukan desain bangunan yang layak dan kuat ketika diterpa bencana banjir atau gempa.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adjie, konsep konstruksi bangunan tahan bencana harus dilakukan berkaca dari imbas gempa di wilayah lain.
Baca juga: Dosen UB Ungkap Tiga Kunci Konsep Bangunan Tahan Gempa
"Seperti Pak Pj Gubernur DKI sampaikan berkaitan dengan pembangunan sekolah-sekolah baru misalnya di Jakarta, ini juga harus dimasukkan unsur ketahanan gempa," ujar Isnawa di Gedung Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta Timur, Selasa (27/12/2022).
"Belajar dari gempa Cianjur bahwa bangunan-bangunan harus kembali kita pantau. Kita cek keberadaan gedung-gedung bertingkat maupun gedung lainnya. Yang mungkin harus kita pantau kekuatan gedungnya," sambungnya.
BPBD DKI bakal menerapkan program ketangguhan bencana di wilayah Jakarta. "Intinya ke depan kami ingin Jakarta punya ketangguhan dalam menghadapi bencana," kata Isnawa.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berjanji segera mendata bangunan-bangunan pendidikan yang rentan mengalami kerusakan di tengah musim hujan. Pemprov DKI segera merevitalisasi konstruksi bangunan pendidikan yang rentan roboh.
"Saya tadi sudah minta Aspem (Asisten Pemerintahan), siang ini atau besok kami ada rapim (Rapat Pimpinan) dan tentunya ini jadi catatan. Tahun depan pembangunan sekolah-sekolah itu ada beberapa yang akan direvitalisasi atau direhab total," ujar Heru.
Pemprov DKI akan mendiskusikan konsep konstruksi bangunan pendidikan kepada sejumlah stakeholder. Hal ini dilakukan untuk menemukan desain bangunan yang layak dan kuat ketika diterpa bencana banjir atau gempa.
(jon)