Profil Kombes Gatot Haribowo, Dirsamapta Polda Metro Pecah Bintang Jadi Danpasbrimob III Korbrimob Polri

Senin, 26 Desember 2022 - 15:12 WIB
loading...
Profil Kombes Gatot Haribowo, Dirsamapta Polda Metro Pecah Bintang Jadi Danpasbrimob III Korbrimob Polri
Direktur Samapta Polda Metro Jaya Kombes Pol Gatot Hariwibowo. Foto/MPI/Erfan Maaruf
A A A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi besar-besaran salah satunya Direktur Samapta Polda Metro Jaya Kombes Pol Gatot Hariwibowo yang diangkat pada jabatan baru sebagai Danpasbrimob III Korbrimob Polri.

Rotasi tersebut tertuang dalam empat surat telegram yang diterbitkan Mabes Polri pada Jumat (23/12/2022) kemarin dan ditandatangani oleh oleh AS SDM Polri Irjen Wahyu Widada atas nama Kapolri.

Dalam surat telegram tersebut bernomor ST/2774/XII/KEP/2022, ST/2775/XII/KEP/2022, dan ST/2776/XII/KEP/2022, serta ST/2777/XII/KEP/2022 itu, terdapat tujuh Kapolres di wilayah hukum Polda Metro Jaya yang diganti.

Gatot adalah satu orang yang dirotasi. Gatot dipercaya sebagai Danpasbrimob III Korbrimob Polri. Dia memang dikenal sebagai petarung ulung dari satuan Brimob dengan pengalaman segudang.

Kombes Pol Gatot Haribowo bercerita tentang perjalanan sebagai anggota Polri sejak lulus dari pendidikan tahun 1991. Salah satu kisah paling membekas bagi dirinya ialah ketika melakukan kontak senjata dengan anggota Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

Saat itu dia sebagai Komandan Kompi melakukan penjagaan bersama beberapa anggotanya. Atas serangan mendadak anggota GAM itu, Gatot ditinggal oleh empat orang anggotanya.

Tak mau mundur dari posisinya, Gatot meladeni anggota GAM dan melawan hingga akhirnya berhasil memukul mundur GAM, bahkan dapat melumpuhkan satu musuh. Baca juga:

”Saya ditinggal lari oleh anggota saya. Empat orang saya hadapi dengan selamat. Saya bahkan bisa mendapatkan satu GAM dalam posisi meninggal dengan senjata AK 47,” kata Gatot.

Aksi heroik tersebut, Gatot mendapatkan penghargaan dari Komandan Korps Brimob dan mendapatkan sekolah di Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).

Pengalaman yang tidak kalah berkesan, ketika bertugas sebagai Karo Ops Polda Papua. Saat itu, terjadi kericuhan akibat isu rasis menimpa mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang, pada 16-17 Agustus 2019.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5254 seconds (0.1#10.140)