Sopir Mengantuk, Truk Bermuatan Makanan Kucing Terperosok di Jaksel
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebuah truk terperosok ke lubang proyek galian saluran air di Jalan Pejaten Raya, tepatnya dekat Jalan Rambutan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (12/11) malam. Beruntungnya tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan Sugeng menjelaskan, pihaknya menerima laporan adanya truk boks yang bermuatan makanan kucing. Truk dengan nopol B 9083 KCD masuk pada pukul 19.08 WIB, dengan kedalaman lubang kurang lebih lima meter ini.
”Warga datang ke Sektor IX Pasar Minggu, melaporkan bahwa ada truk engkel bermuatan makanan kucing terperosok ke lubang saluran air,” kata Sugeng, Minggu (13/11/2022).
Satu unit light rescue dan tiga kuda besi, yang terdiri dari delapan personel dikerahkan ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi truk tersebut. ”Tiba di lokasi sekira pukul 19.13 WIB dan mulai evakuasi 10 menit kemudian,” jelasnya.
Sugeng menuturkan, evakuasi truk ini berhasil diangkat dengan membutuhkan waktu kurang lebih tiga jam. Sekitar pukul 22.15 WIB, truk berhasil diangkat. ”Evakuasi butuh waktu sekira tiga jam. Kondisi lalin sudah kondusif,” tegasnya.
Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan Sugeng menjelaskan, pihaknya menerima laporan adanya truk boks yang bermuatan makanan kucing. Truk dengan nopol B 9083 KCD masuk pada pukul 19.08 WIB, dengan kedalaman lubang kurang lebih lima meter ini.
”Warga datang ke Sektor IX Pasar Minggu, melaporkan bahwa ada truk engkel bermuatan makanan kucing terperosok ke lubang saluran air,” kata Sugeng, Minggu (13/11/2022).
Satu unit light rescue dan tiga kuda besi, yang terdiri dari delapan personel dikerahkan ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi truk tersebut. ”Tiba di lokasi sekira pukul 19.13 WIB dan mulai evakuasi 10 menit kemudian,” jelasnya.
Sugeng menuturkan, evakuasi truk ini berhasil diangkat dengan membutuhkan waktu kurang lebih tiga jam. Sekitar pukul 22.15 WIB, truk berhasil diangkat. ”Evakuasi butuh waktu sekira tiga jam. Kondisi lalin sudah kondusif,” tegasnya.
(ams)