Istri Rewel Minta Cerai Penyebab Ayah Tega Bunuh Anak di Depok
loading...
A
A
A
DEPOK - Rizky Noviyanyi alias Kiki dan Nila Islamia diketahui sering cekcok dalam rumah tangga. Puncaknya terjadi pada Selasa (1/11) kemarin di rumah mereka di Cluster Pondok Jatijajar Tapos, Kota Depok.
Kiki tega menghabisi nyawa anaknya dan melukai istrinya hingga sekarat. Dalam rumah tersebut, Kiki dan keluarga tinggal di lantai satu. Sedangkan adik Kiki tinggal di lantai dua. Pada subuh kemarin, adik Kiki yaitu S mendengar teriakan dari lantai satu.
Namun S tidak berani turun karena melihat Kiki sedang ngamuk membabi buta melukai anak dan istrinya. Apalagi, pelaku sedang mabuk habis pesta sabu bersama teman-temanya di wilayah Depok.
”Keluarga pelaku ini tinggal di lantai 1. Korban K, 11 tahun anak pelaku meninggal ditempat sedangkan istrinya kritis akibat terluka bacok golok oleh pelaku,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar, Rabu (2/11/2022).
Kiki memiliki kebiasaan buruk yang tidak disukai istrinya. Kiki kerap pulang pagi sehingga membuat istrinya kesal dan terjadi cekcok antar keduanya.
“Karena kerap cek cok mulut pelaku sering pulang pagi ke rumah ini membuat istri ada rencana mau pisah dengan pelaku dan sementara mau menetap di rumah paman istri namun dicegah pelaku dan terjadi kejadian pembacokan tersebut,” ujarnya.
Pelaku mengaku kesal terhadap istrinya yang meminta cerai. Pelaku emosi karena melihat istrinya sudah berbenah barang-barang dan hendak pergi dari rumah. Setelah kesal pelaku langsung mengambil golok yang ditaruh dalam kolong meja.
”Saat kejadian diruang tamu lantai 1 sedang ada dua anaknya yang 11 tahun dan balita 1,5 tahun. Usai membacok pelaku lalu keluar rumah sambil membawa putrinya usia 1,5 tahun setelah itu ditangkap warga,” katanya.
Pelaku langsung membacok kedua korban dengan golok. Anak korban meninggal di lokasi. Sedangkan istrinya luka parah. “Pelaku bacok istrinya ada empat bacokan di punggung, tangan, dan anaknya dua kali bagian kepala belakang sama tangan,” pungkasnya.
Kiki tega menghabisi nyawa anaknya dan melukai istrinya hingga sekarat. Dalam rumah tersebut, Kiki dan keluarga tinggal di lantai satu. Sedangkan adik Kiki tinggal di lantai dua. Pada subuh kemarin, adik Kiki yaitu S mendengar teriakan dari lantai satu.
Namun S tidak berani turun karena melihat Kiki sedang ngamuk membabi buta melukai anak dan istrinya. Apalagi, pelaku sedang mabuk habis pesta sabu bersama teman-temanya di wilayah Depok.
”Keluarga pelaku ini tinggal di lantai 1. Korban K, 11 tahun anak pelaku meninggal ditempat sedangkan istrinya kritis akibat terluka bacok golok oleh pelaku,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar, Rabu (2/11/2022).
Kiki memiliki kebiasaan buruk yang tidak disukai istrinya. Kiki kerap pulang pagi sehingga membuat istrinya kesal dan terjadi cekcok antar keduanya.
“Karena kerap cek cok mulut pelaku sering pulang pagi ke rumah ini membuat istri ada rencana mau pisah dengan pelaku dan sementara mau menetap di rumah paman istri namun dicegah pelaku dan terjadi kejadian pembacokan tersebut,” ujarnya.
Pelaku mengaku kesal terhadap istrinya yang meminta cerai. Pelaku emosi karena melihat istrinya sudah berbenah barang-barang dan hendak pergi dari rumah. Setelah kesal pelaku langsung mengambil golok yang ditaruh dalam kolong meja.
”Saat kejadian diruang tamu lantai 1 sedang ada dua anaknya yang 11 tahun dan balita 1,5 tahun. Usai membacok pelaku lalu keluar rumah sambil membawa putrinya usia 1,5 tahun setelah itu ditangkap warga,” katanya.
Pelaku langsung membacok kedua korban dengan golok. Anak korban meninggal di lokasi. Sedangkan istrinya luka parah. “Pelaku bacok istrinya ada empat bacokan di punggung, tangan, dan anaknya dua kali bagian kepala belakang sama tangan,” pungkasnya.
(ams)