Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ada Demo, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Kawasan DPR-MPR
loading...
itlantas Polda Metro Jaya meminta masyarakat untuk menghindari kawasan Senayan DPR-MPR, Jakarta, Jumat (9/9/2022). Foto: IG TMCPoldaMetro
A
A
A
JAKARTA - Gelombang massa bakal kembali turun ke jalan melakukan demonstrasi di depan Gedung DPR -MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (9/9/2022). Masyarakat diimbau untuk menghindari kawasan DPR-MPR, Senayan, pagi ini.
Dikutip dari akun media sosial (medsos) Instagram TMCPoldaMetro, Ditlantas Polda Metro Jaya meminta masyarakat untuk menghindari kawasan Senayan DPR-MPR, Jakarta, Jumat (9/9/2022).
“Hindari kawasan Senayan dan DPR-MPR sedang ada kegiatan aksi massa,” tulisnya.
Sekadar diketahui, semenjak Pemerintah mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) gelombang massa turun ke jalan terus terjadi. Mereka meminta, agar Pemerintah membatalkan kenaikan harga BBM.
Gelombang massa juga terus meluas. Bahkan, Sejumlah titik di Jakarta dikepung aksi demonstrasi yang dilakukan oleh massa mahasiswa, buruh, dan elemen masyarakat. Unjuk rasa berlangsung untuk menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto mengajak semua pihak menyamakan visi, bagaimana mengamankan Jakarta ke depan dengan lebih baik. Sebab Jakarta merupakan tempat tinggal bersama.
“Saya mengimbau kepada rekan-rekan, seluruh masyarakat yang unjuk rasa, kita akan mengamankan unjuk rasa ini, tapi laksanakan dengan sebaik-baiknya untuk menjaga Jakarta tetap aman," katanya di Jakarta,Kamis 8 September 2022.
Dikutip dari akun media sosial (medsos) Instagram TMCPoldaMetro, Ditlantas Polda Metro Jaya meminta masyarakat untuk menghindari kawasan Senayan DPR-MPR, Jakarta, Jumat (9/9/2022).
“Hindari kawasan Senayan dan DPR-MPR sedang ada kegiatan aksi massa,” tulisnya.
Sekadar diketahui, semenjak Pemerintah mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) gelombang massa turun ke jalan terus terjadi. Mereka meminta, agar Pemerintah membatalkan kenaikan harga BBM.
Gelombang massa juga terus meluas. Bahkan, Sejumlah titik di Jakarta dikepung aksi demonstrasi yang dilakukan oleh massa mahasiswa, buruh, dan elemen masyarakat. Unjuk rasa berlangsung untuk menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto mengajak semua pihak menyamakan visi, bagaimana mengamankan Jakarta ke depan dengan lebih baik. Sebab Jakarta merupakan tempat tinggal bersama.
“Saya mengimbau kepada rekan-rekan, seluruh masyarakat yang unjuk rasa, kita akan mengamankan unjuk rasa ini, tapi laksanakan dengan sebaik-baiknya untuk menjaga Jakarta tetap aman," katanya di Jakarta,Kamis 8 September 2022.
(mhd)
Explore More