Bersinergi dengan DPRD, PLN Bekasi Genjot Peningkatan PAD PPJ
loading...
A
A
A
BEKASI - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi siap bersinergi dan berkolaborasi dengan DPRD Kota Bekasi dalam hal memaksimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Keseriusan PLN UP3 Bekasi ini ditandai dengan kedatangan jajaran pimpinannya ke gedung DPRD Kota Bekasi pada Senin (22/8/2022).
Manager PLN UP3 Bekasi, Rahmi Handayani menuturkan bahwa kehadiran jajaran PLN Bekasi juga untuk mensosialisasikan terkait program produk dan layanan PLN.
”Alhamdulillah kami bisa silaturahmi ke Pak Ketua DPRD. Kami ingin bersinergi dengan DPRD melalui program-program kami seperti konversi kompor induksi, mobil listrik serta program diskon tambah daya dan pemasangan bagi pelanggan baru,” ucap Rahmi.
Rahmi menegaskan kehadiran dirinya bersama dengan jajaran ingin menyampaikan bahwa PLN Bekasi akan ikut memberikan sumbangsihnya dalam PAD dalam bentuk Pajak Penerangan Jalan (PPJ).
”Pajak Penerangan Jalan yang disetorkan dari PLN Bekasi ke Pemkot Bekasi mengalami kenaikan 2,07 persen dari januari 2020 sampai dengan desember 2021,” jelas Rahmi.
Sementara mulai Januari sampai dengan Juli tahun 2022, berkisar mencapai angka Rp109,8 miliar. Jumlah pelanggan PLN UP3 Bekasi terbagi atas 6.152 pelanggan Sosial, 356.090 pelanggan rumah tangga, 21.571 pelanggan bisnis, 1.276 pelanggan industri dan 3.492 pelanggan publik.
”Adapun laporan pengiriman pajak penerangan jalan dilaporkan melalui surat resmi oleh PLN Bekasi ke Pemkot setiap bulannya. Adanya kenaikan pendapatan dari PPJ dikarenakan geliat ekonomi masyarakat sudah semakin baik setelah Covid-19 mereda,” paparnya.
Adapun dengan besaran pajak PPJ langsung disetorkan oleh PLN Pusat ke rekening kas daerah Pemerintah Kota Bekasi. Rahmi menyebut sinergi yang baik antara PLN Bekasi dengan Kota Bekasi akan terus terjalin.
Sementara itu, menyikapi itikad baik serta upaya PLN Bekasi yang ingin bersinergi dengan DPRD Kota Bekasi disambut positif oleh Ketua DPRD Kota Bekasi, Saifuddaulah.
”Kami harap PLN Bekasi senantiasa terus memberikan informasi kepada kami. Selama ini memang sedikit ada kendala, namun itikad baik dalam bersinergi patut kita hargai,” katanya.
Pria berbahasa kalem ini pun berkeinginan agar program PLN yang menyentuh masyarakat seperti kompor induksi bisa disosialisasikan bersama wakil rakyat. ”Jadi kami juga mendukung kampanye ramah lingkungan dengan penggunaan kompor induksi,” tandasnya.
Keseriusan PLN UP3 Bekasi ini ditandai dengan kedatangan jajaran pimpinannya ke gedung DPRD Kota Bekasi pada Senin (22/8/2022).
Manager PLN UP3 Bekasi, Rahmi Handayani menuturkan bahwa kehadiran jajaran PLN Bekasi juga untuk mensosialisasikan terkait program produk dan layanan PLN.
”Alhamdulillah kami bisa silaturahmi ke Pak Ketua DPRD. Kami ingin bersinergi dengan DPRD melalui program-program kami seperti konversi kompor induksi, mobil listrik serta program diskon tambah daya dan pemasangan bagi pelanggan baru,” ucap Rahmi.
Rahmi menegaskan kehadiran dirinya bersama dengan jajaran ingin menyampaikan bahwa PLN Bekasi akan ikut memberikan sumbangsihnya dalam PAD dalam bentuk Pajak Penerangan Jalan (PPJ).
”Pajak Penerangan Jalan yang disetorkan dari PLN Bekasi ke Pemkot Bekasi mengalami kenaikan 2,07 persen dari januari 2020 sampai dengan desember 2021,” jelas Rahmi.
Sementara mulai Januari sampai dengan Juli tahun 2022, berkisar mencapai angka Rp109,8 miliar. Jumlah pelanggan PLN UP3 Bekasi terbagi atas 6.152 pelanggan Sosial, 356.090 pelanggan rumah tangga, 21.571 pelanggan bisnis, 1.276 pelanggan industri dan 3.492 pelanggan publik.
”Adapun laporan pengiriman pajak penerangan jalan dilaporkan melalui surat resmi oleh PLN Bekasi ke Pemkot setiap bulannya. Adanya kenaikan pendapatan dari PPJ dikarenakan geliat ekonomi masyarakat sudah semakin baik setelah Covid-19 mereda,” paparnya.
Adapun dengan besaran pajak PPJ langsung disetorkan oleh PLN Pusat ke rekening kas daerah Pemerintah Kota Bekasi. Rahmi menyebut sinergi yang baik antara PLN Bekasi dengan Kota Bekasi akan terus terjalin.
Sementara itu, menyikapi itikad baik serta upaya PLN Bekasi yang ingin bersinergi dengan DPRD Kota Bekasi disambut positif oleh Ketua DPRD Kota Bekasi, Saifuddaulah.
”Kami harap PLN Bekasi senantiasa terus memberikan informasi kepada kami. Selama ini memang sedikit ada kendala, namun itikad baik dalam bersinergi patut kita hargai,” katanya.
Pria berbahasa kalem ini pun berkeinginan agar program PLN yang menyentuh masyarakat seperti kompor induksi bisa disosialisasikan bersama wakil rakyat. ”Jadi kami juga mendukung kampanye ramah lingkungan dengan penggunaan kompor induksi,” tandasnya.
(ams)