Disdik DKI Jamin Keberagaman di Sekolah Tetap Terjaga dan Berkembang
loading...
A
A
A
Kasudin Pendidikan Wilayah II Jakarta Selatan Sonny Juhersoni menuturkan pihaknya rutin melakukan monitoring secara berjenjang dan kelanjutan oleh pengawas sekolah, Kasalatakcam dan Kepala Seksi Pendidikan Dasar. Tujuannya memastikan bahwa regulasi terkait penggunaan seragam sekolah dilakukan dengan konsisten.
“Kami melakukan pembinaan kepada para kepala sekolah di lingkungan Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jaksel terkait pentingnya melaksanakan regulasi soal seragam sekolah,” kata Sonny.
Hingga kini, dia telah menginvestigasi adanya teguran yang dilakukan dua guru kepada siswi SMPN 56 Jakarta Selatan yang tidak menggunakan jilbab pada Juni 2022 lalu. Bersama Bidang SMP-SMA Dinas Pendidikan DKI Jakarta, pihaknya melakukan langkah investigasi untuk memastikan bahwa apa yang dilakukan dua guru tersebut tidak ada unsur pemaksaan.
Menurut dia, edukasi keberagaman di sekolah memang menjadi tantangan tersendiri bagi Sudin dengan jumlah sekolah yang cukup banyak. Berdasarkan datanya, ada 944 sekolah dengan rincian 230 sekolah negeri dan 714 sekolah swasta.
“Proses edukasi terkait pentingnya membangun semangat keberagamaan dan saling menghargai atas perbedaan akan terus menerus kami lakukan dan dilakukan monitoring ke satuan pendidikan dalam berbagai kesempatan,” ucapnya.
“Kami melakukan pembinaan kepada para kepala sekolah di lingkungan Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jaksel terkait pentingnya melaksanakan regulasi soal seragam sekolah,” kata Sonny.
Hingga kini, dia telah menginvestigasi adanya teguran yang dilakukan dua guru kepada siswi SMPN 56 Jakarta Selatan yang tidak menggunakan jilbab pada Juni 2022 lalu. Bersama Bidang SMP-SMA Dinas Pendidikan DKI Jakarta, pihaknya melakukan langkah investigasi untuk memastikan bahwa apa yang dilakukan dua guru tersebut tidak ada unsur pemaksaan.
Menurut dia, edukasi keberagaman di sekolah memang menjadi tantangan tersendiri bagi Sudin dengan jumlah sekolah yang cukup banyak. Berdasarkan datanya, ada 944 sekolah dengan rincian 230 sekolah negeri dan 714 sekolah swasta.
“Proses edukasi terkait pentingnya membangun semangat keberagamaan dan saling menghargai atas perbedaan akan terus menerus kami lakukan dan dilakukan monitoring ke satuan pendidikan dalam berbagai kesempatan,” ucapnya.
(jon)