Kasus Viral Layangan Putus Oknum Polda Metro, Dirlantas: Pelaku Sudah Dipecat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kasus viral layangan putus dialami oleh seorang istri bernama Isty Febryani yang mengungkap perselingkuhan suaminya. Suami Isty merupakan seorang anggota polisi yang berselingkuh dengan polisi wanita ( Polwan ) yang bertugas di Polda Metro Jaya.
Dalam akun Twitter @isty_febryani, dia bercerita awal mula peristiwa perselingkuhan yang dilakukan suaminya Briptu A terhadap sejumlah perempuan. Termasuk seorang Polwan Bribda RPH.
Isty menikah dengan suaminya pada 2016 hingga akhirnya dia mengandung anak dari Briptu A. Awal mulanya dia mengetahui suaminya pergi ke luar kota dengan wanita yang di kontak handphone diberi nama 'Teteh Ayam Penyet'. Tak hanya dengan 'Teteh Ayam Penyet' suaminya juga pernah mendapati suaminya berhubungan dengan petugas sekuriti sebuah mal dengan sebutan sayang.
Setelah banyak hal dia bersabar atas perilaku suaminya, hingga akhirnya Isty diterima di sebuah bank swasta. Sekembalinya bekerja dari bank, dia mendapati suaminya sedang tidur memakai seragam dinas.
Pada saat itulah dia membongkar perilaku keji yang dilakukan oleh suaminya yakni hubungan gelap dengan seorang perempuan yang diberinama 'WANITAKU'.
Hal itu diketahui setelah dirinya membuka handphone suaminya yang tengah tertidur dan melihat komunikasi mesra dengan WANITAKU. Di dalam toilet dia merekam semua percakapan yang dilakukan suami dan WANITAKU.
Hingga akhirnya suaminya mendatangi dirinya ke kamar mandi. Saat itu dia bertanya kepada suaminya berapa kali berhubungan intim. Suaminya tanpa dosa mengakui bahwa dirinya berhubungan intim selama tiga kali dalam satu bulan selingkuh.
Setelah mengakui perselingkuhan, tanpa merasa bersalah suaminya pergi ke luar entah ke mana. Saat itu juga Isty mencari tahu sosok 'WANITAKU' kepada teman sesama polwan. Isty mengaku syok ketika mengetahui bahwa selingkuhan suaminya ialah polwan yang berdinas sebagai Spri Dirlantas Polda Metro Jaya.
Dengan nomor telepon yang sebelumnya direkam, Isty pun menghubungi polwan tersebut. Polwan tersebut kemudian meminta maaf dan mengatakan, dia tidak tahu Briptu A sudah beristri.
Pagi setelah bangun Isty mendapati suaminya telah tidur di sampingnya. Isty kemudian kembali melihat handphone dan mengetahui pesan dari 'WANITAKU' yang mengucapkan 'Selamat pagi sayang,' padahal tadi malam Isty sudah menelpon polwan tersebut dan dia meminta maaf.
Akhirnya Isty melapor ke Polda Metro Jaya atas apa yang dilakukan oleh Briptu A terhadap dirinya. Saat melapor, Isty mengetahui bahwa polwan ternyata juga telah memiliki pacar seorang polisi di satuan lalu lintas. Yang membuatnya heran pacarnya mati-matian membela 'WANITAKU'.
Isty tak hanya melaporkan soal perselingkuhan namun juga melaporkan suaminya ke Reskrim pada awal 2020 atas dugaan pemalsuan tanda tangan terhadap dirinya.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, Propam Polda Metro telah memecat Briptu A.
"Sudah ditangani Propam, pelaku sudah di sidang Kode Etik dan sudah di PTDH. Untuk lebih jelasnya silakan hubungi Propam," pungkasnya di Jakarta, Senin (23/5/2022).
Dalam akun Twitter @isty_febryani, dia bercerita awal mula peristiwa perselingkuhan yang dilakukan suaminya Briptu A terhadap sejumlah perempuan. Termasuk seorang Polwan Bribda RPH.
Isty menikah dengan suaminya pada 2016 hingga akhirnya dia mengandung anak dari Briptu A. Awal mulanya dia mengetahui suaminya pergi ke luar kota dengan wanita yang di kontak handphone diberi nama 'Teteh Ayam Penyet'. Tak hanya dengan 'Teteh Ayam Penyet' suaminya juga pernah mendapati suaminya berhubungan dengan petugas sekuriti sebuah mal dengan sebutan sayang.
Setelah banyak hal dia bersabar atas perilaku suaminya, hingga akhirnya Isty diterima di sebuah bank swasta. Sekembalinya bekerja dari bank, dia mendapati suaminya sedang tidur memakai seragam dinas.
Pada saat itulah dia membongkar perilaku keji yang dilakukan oleh suaminya yakni hubungan gelap dengan seorang perempuan yang diberinama 'WANITAKU'.
Hal itu diketahui setelah dirinya membuka handphone suaminya yang tengah tertidur dan melihat komunikasi mesra dengan WANITAKU. Di dalam toilet dia merekam semua percakapan yang dilakukan suami dan WANITAKU.
Hingga akhirnya suaminya mendatangi dirinya ke kamar mandi. Saat itu dia bertanya kepada suaminya berapa kali berhubungan intim. Suaminya tanpa dosa mengakui bahwa dirinya berhubungan intim selama tiga kali dalam satu bulan selingkuh.
Setelah mengakui perselingkuhan, tanpa merasa bersalah suaminya pergi ke luar entah ke mana. Saat itu juga Isty mencari tahu sosok 'WANITAKU' kepada teman sesama polwan. Isty mengaku syok ketika mengetahui bahwa selingkuhan suaminya ialah polwan yang berdinas sebagai Spri Dirlantas Polda Metro Jaya.
Dengan nomor telepon yang sebelumnya direkam, Isty pun menghubungi polwan tersebut. Polwan tersebut kemudian meminta maaf dan mengatakan, dia tidak tahu Briptu A sudah beristri.
Pagi setelah bangun Isty mendapati suaminya telah tidur di sampingnya. Isty kemudian kembali melihat handphone dan mengetahui pesan dari 'WANITAKU' yang mengucapkan 'Selamat pagi sayang,' padahal tadi malam Isty sudah menelpon polwan tersebut dan dia meminta maaf.
Akhirnya Isty melapor ke Polda Metro Jaya atas apa yang dilakukan oleh Briptu A terhadap dirinya. Saat melapor, Isty mengetahui bahwa polwan ternyata juga telah memiliki pacar seorang polisi di satuan lalu lintas. Yang membuatnya heran pacarnya mati-matian membela 'WANITAKU'.
Isty tak hanya melaporkan soal perselingkuhan namun juga melaporkan suaminya ke Reskrim pada awal 2020 atas dugaan pemalsuan tanda tangan terhadap dirinya.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, Propam Polda Metro telah memecat Briptu A.
"Sudah ditangani Propam, pelaku sudah di sidang Kode Etik dan sudah di PTDH. Untuk lebih jelasnya silakan hubungi Propam," pungkasnya di Jakarta, Senin (23/5/2022).
(mhd)