Mudik Lebaran, DKI Siagakan 7 Terminal Bus Angkut Pemudik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan ada tiga terminal bus bantuan yang disiapkan pemerintah untuk mempersiapkan arus mudik. Hal ini guna mencegah kepadatan arus mudik di empat terminal yang dipersiapkan sejak awal.
Sedangkan empat terminal yang dioperasionalkan selama mudik yaitu Terminal Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kali Deres, dan Terminal Tanjung Priok.
”Untuk antisipasi lonjakan penumpang, kami juga siapkan tiga terminal bantuan untuk mengantisipasi lonjakan, yaitu Terminal Lebak Bulus, Terminal Grogol, dan Terminal Muara Angke. Mengantisipaasi pergerakan dari utara,” ujar Syafrin, Selasa (12/4/2022).
Syafrin menjelaskan, pemerintah DKI Jakarta juga menyiapkan bus gratis kepada penumpang mudik. Rencananya ada 292 bus gratis terhadap pemberangkatan mudik, serta 200 bus yang menjemput pemudik kembali ke Jakarta.
Sehingga total bus yang dialokasikan itu adalah sebanyak 492 bus. ”Kami siapkan pendampingan truk untuk mengangkut roda dua bagi pemudik yang berangkat naik bus, pulang (arus balik) dengan roda dua,” katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa seluruh pemudik yang naik bus, agar melakukan vaksin booster Covid-19 sebagai persyaratan mudik dari pemerintah. Sebelum keberangkatan, akan ada pengecekan yang dilakukan petugas terhadap penumpang bus.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
Sedangkan empat terminal yang dioperasionalkan selama mudik yaitu Terminal Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kali Deres, dan Terminal Tanjung Priok.
”Untuk antisipasi lonjakan penumpang, kami juga siapkan tiga terminal bantuan untuk mengantisipasi lonjakan, yaitu Terminal Lebak Bulus, Terminal Grogol, dan Terminal Muara Angke. Mengantisipaasi pergerakan dari utara,” ujar Syafrin, Selasa (12/4/2022).
Syafrin menjelaskan, pemerintah DKI Jakarta juga menyiapkan bus gratis kepada penumpang mudik. Rencananya ada 292 bus gratis terhadap pemberangkatan mudik, serta 200 bus yang menjemput pemudik kembali ke Jakarta.
Sehingga total bus yang dialokasikan itu adalah sebanyak 492 bus. ”Kami siapkan pendampingan truk untuk mengangkut roda dua bagi pemudik yang berangkat naik bus, pulang (arus balik) dengan roda dua,” katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa seluruh pemudik yang naik bus, agar melakukan vaksin booster Covid-19 sebagai persyaratan mudik dari pemerintah. Sebelum keberangkatan, akan ada pengecekan yang dilakukan petugas terhadap penumpang bus.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
(ams)