Masjid Istiqlal Gelar Salat Tarawih Berjamaah Tanpa Jarak: Warga Senang
loading...
Masjid Istiqlal menggelar Salat Tarawih pertama 1 Ramadhan 1433 Hijriah pada Sabtu (2/4/2022) malam tanpa jarak. Foto: MPI/Rizky Syahrial
A
A
A
JAKARTA - Masjid Istiqlal menggelar Salat Tarawih pertama 1 Ramadhan 1433 Hijriah pada Sabtu (2/4/2022) malam. Meski Salat Tarawih baru digelar setelah Salat Isya, tetapi jamaah begitu antusias sudah berkumpul di Masjid Istiqlal sejak sore hari.
Masjid Istiqlal tidak lagi menjaga jarak antara shaf salat. Meski begitu, protokol kesehatan (prokes) masih wajib menjadi syarat memasuki kawasan masjid yang terletak di Jalan Taman Wijaya Kusuma, Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, ini.
Terlihat juga pengecekan suhu tubuh sebelum masuk ke dalam Masjid Istiqlal. Jamaah juga menitipkan alas kaki di tempat khusus penitipan barang.
Jamaah berkumpul di dalam masjid sejak Salat Isya dimulai sekitar pukul 19.21 WIB. Terlihat shaf salat hampir terisi penuh tanpa jarak mulai dari depan hingga belakang.
![Masjid Istiqlal Gelar Salat Tarawih Berjamaah Tanpa Jarak: Warga Senang]()
Lantai dua dan lantai tiga juga dibuka untuk jamaah salat agar tidak menumpuk. Setelah Salat Isya, dilanjutkan pengajian Alqur'an bersama. Setelah mengaji, acara dilanjutkan dengan khutbah singkat dari Imam besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.
Salat Tarawih digelar dengan total 20 rakaat ditambah salat witir tiga rakaat. Setelah selesai melaksanakan tarawih, doa, dan niat puasa juga dibacakan.
Masyarakat mulai meninggalkan kawasan Masjid Istiqlal pada pukul 21.20 WIB. Terlihat raut wajah gembira dari masyarakat yang selesai menunaikan ibadah Salat Tarawih.
Salah satu masyarakat yang datang ke Masjid Istiqlal, Yessy. Dia mengungkapkan rasa gembira setelah dua tahun Covid-19 membatasi ibadah Salat Tarawih.
"Saya senang bisa Salat Tarawih hari ini. Lebih excited saja untuk datang ke sini. Pas masuk juga kaget karena banyak banget orang dan enggak ada sekat jarak," tuturnya.
Yessy senang bisa datang ke Masjid Istiqlal. Ia mengatakan bisa merasakan suasana yang hangat kembali seperti sebelum pandemi Covid-19.
"Senang saja bisa datang ke sini setelah sekian lama enggak lihat suasana kayak gini," ujarnya.
Warga lainnya, Kurniawan yang juga datang ke Masjid Istiqlal mengaku senang. Ia mengaku rela datang dari Cipinang, Jakarta Timur, untuk melaksanakan Salat Tarawih di Masjid Istiqlal.
"Saya dari Cipinang. Jauh-jauh ke sini karena (Masjid) Istiqlal salah satu masjid idaman saya. Saya enggak mau ketinggalan suasananya sekalian jalan-jalan akhir pekan," katanya.
Masjid Istiqlal tidak lagi menjaga jarak antara shaf salat. Meski begitu, protokol kesehatan (prokes) masih wajib menjadi syarat memasuki kawasan masjid yang terletak di Jalan Taman Wijaya Kusuma, Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, ini.
Baca Juga
Terlihat juga pengecekan suhu tubuh sebelum masuk ke dalam Masjid Istiqlal. Jamaah juga menitipkan alas kaki di tempat khusus penitipan barang.
Jamaah berkumpul di dalam masjid sejak Salat Isya dimulai sekitar pukul 19.21 WIB. Terlihat shaf salat hampir terisi penuh tanpa jarak mulai dari depan hingga belakang.
Lantai dua dan lantai tiga juga dibuka untuk jamaah salat agar tidak menumpuk. Setelah Salat Isya, dilanjutkan pengajian Alqur'an bersama. Setelah mengaji, acara dilanjutkan dengan khutbah singkat dari Imam besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.
Salat Tarawih digelar dengan total 20 rakaat ditambah salat witir tiga rakaat. Setelah selesai melaksanakan tarawih, doa, dan niat puasa juga dibacakan.
Masyarakat mulai meninggalkan kawasan Masjid Istiqlal pada pukul 21.20 WIB. Terlihat raut wajah gembira dari masyarakat yang selesai menunaikan ibadah Salat Tarawih.
Salah satu masyarakat yang datang ke Masjid Istiqlal, Yessy. Dia mengungkapkan rasa gembira setelah dua tahun Covid-19 membatasi ibadah Salat Tarawih.
"Saya senang bisa Salat Tarawih hari ini. Lebih excited saja untuk datang ke sini. Pas masuk juga kaget karena banyak banget orang dan enggak ada sekat jarak," tuturnya.
Yessy senang bisa datang ke Masjid Istiqlal. Ia mengatakan bisa merasakan suasana yang hangat kembali seperti sebelum pandemi Covid-19.
"Senang saja bisa datang ke sini setelah sekian lama enggak lihat suasana kayak gini," ujarnya.
Warga lainnya, Kurniawan yang juga datang ke Masjid Istiqlal mengaku senang. Ia mengaku rela datang dari Cipinang, Jakarta Timur, untuk melaksanakan Salat Tarawih di Masjid Istiqlal.
"Saya dari Cipinang. Jauh-jauh ke sini karena (Masjid) Istiqlal salah satu masjid idaman saya. Saya enggak mau ketinggalan suasananya sekalian jalan-jalan akhir pekan," katanya.
(mhd)
Explore More